Pakar pertahanan mengatakan China bukan ancaman bagi Barat

China bukanlah ancaman bagi Barat dan penumpukan militer nya adalah jalan alami bagi negara yang sedang naik daun, menurut seorang pakar pertahanan dan keamanan di kawasan Asia.

"Menurut pandangan saya, fakta ini (pembangunan militer China) tidak berarti bahwa China merupakan ancaman bagi Eropa dengan cara apa pun, atau China adalah ancaman di Barat," Anthony Glees, profesor dan direktur Pusat Keamanan dan Studi Intelijen di Universitas Buckingham, mengatakan dalam sebuah wawancara dengan Xinhua.

"Sebaliknya China bertindak sebagai orang yang mengharapkan kekuatan besar untuk berperilaku sementara juga menawarkan beberapa stabilitas dan kontinuitas di Asia Pasifik. Karena China demikian harus dianggap serius," katanya.

Glees mengatakan China berhak menjamin keamanannya. "Semua negara harus memperhatikan keamanan mereka sendiri dan akan melakukan hal-hal yang negara lakukan untuk mempertahankan keamanan mereka."

"Kita seharusnya tidak mengharapkan China bertindak secara berbeda dari bagaimana Amerika Serikat bertindak atau bagaimana, dengan cara yang jauh lebih kecil sekarang, tindakan Inggris Kami di Barat ingin bekerja untuk mengamankan diri Kita seharusnya tidak terkejut bahwa orang China juga akan Ingin mengamankan diri, kita akan menggunakan alat yang sama, "tambahnya.

Glees mengatakan wajar bagi semua negara untuk berpikir bagaimana melindungi kepentingan mereka sendiri.

"Yang penting adalah bahwa tujuan ini tidak menghasilkan konflik dan dikelola dengan baik, dan sumber ketegangan itu dijinakkan sebelum menjadi penyebab konflik," katanya.

Untuk masa depan, Glees mengatakan "hal terbaik yang harus dilakukan adalah bekerja sama untuk hubungan damai dan kemakmuran, untuk dicapai melalui tindakan percaya dan membangun kepercayaan diri."