China bantu Filipina bangun dua pusat rehabilitasi narkoba

Pejabat dari China dan Filipina secara resmi memulai pembangunan pusat rehabilitasi narkoba kedua yang didanai China di Provinsi Agusan Del Sur di Filipina selatan.

Wakil Menteri Urusan Kesehatan Filipina Roger Tong An dan Penasihat Ekonomi China Jin Yuan menghadiri upacara peletakan batu pertama tersebut.

Mewakili pemerintah Filipina, An memuji proyek tersebut dan berterima kasih kepada China atas bantuannya dalam perang tanpa henti melawan obat-obatan terlarang pemerintah Filipina.

Sebuah harapan bahwa fasilitas tersebut akan segera selesai sehingga bisa dimanfaatkan oleh warga setempat.

Dalam sebuah pernyataan, Kedutaan Besar China di Manila mengatakan pusat rehabilitasi narkoba, yang memiliki luas lantai 6.750 meter persegi, dapat menampung sekitar 150 tempat tidur.

Pada 12 Januari, pejabat China dan Filipina juga mengadakan upacara peletakan batu pertama untuk sebuah pusat rehabilitasi narkoba di provinsi Sarangani, juga di Filipina selatan.

Penasihat Ekonomi dan Komersial Jin mengatakan bahwa pembangunan pusat rehabilitasi narkoba menunjukkan bahwa kemitraan baru antara Beijing dan Manila semakin menguat.

Jin mengatakan, perkembangan hubungan China-Filipina pada akhirnya akan menguntungkan orang-orang dari kedua negara.

Proyek pusat rehabilitasi narkoba di Agusan del Sur diperkirakan akan selesai dalam 21 bulan.

Pada bulan Oktober 2016, Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengunjungi Beijing dan mencapai kesepakatan dengan China mengenai pembangunan pusat rehabilitasi narkoba di Filipina. Kedua belah pihak kemudian mengumumkan bahwa China akan membantu membangun dua pusat rehabilitasi narkoba di Sarangani dan Agusan del Sur, keduanya di Filipina selatan.

Pemerintah Filipina di bawah Duterte meluncurkan kampanye anti-narkoba saat dia menduduki kursi kepresidenan pada 30 Juni 2016.