Saturday, February 3, 2018
Arkeolog China temukan reruntuhan gedung berusia 2200 tahun
Arkeolog di provinsi Shaanxi, China Barat Laut, telah menemukan reruntuhan bekas gedung perkantoran pemerintah, yang diyakini merupakan departemen musikal di zaman Dinasti Qin (221-207 SM)
Reruntuhan gedung, dengan panjang 110 meter dan lebar 19,5 meter, terdiri dari empat ruangan dengan luas yang sama, dengan dinding tanah liat setebal 3 meter, kata Zhang Yanglizheng, asisten peneliti di institut penelitian arkeologi provinsi.
Selain bahan arsitektur, seperti ubin dan batu bata, lonceng batu, instrumen perkusi di era China kuno, ditemukan di reruntuhan yang digali di Xixian New Area.
Xu Weihong, pemimpin tim penggalian dari institut tersebut, mengatakan 23 potongan puing-puing ditemukan dengan prasasti yang mengatakan "beigongyuefu," yang berarti "departemen musik istana utara."
Related Posts:
Rombongan seni angkatan laut China menghibur tentara di pulau terluarRombongan seni angkatan laut China pergi ke Kepulauan Huayang di Laut China selatan, mereka berusaha menghibur para petugas dan pekerja konstruksi, dengan menyanyikan lagu-lagu, sulap, tarian dan program budaya menarik lainny… Read More
KRI nagabanda 403KRI nagabanda 403 (Chang Bogo Class) telah diluncurkan dan menjalani uji coba laut di Korea. Diharapkan akan ditugaskan di sekitar 2017. … Read More
China dan Rusia akan mengadakan latihan rudal pertahanan dengan sistem komputerised China dan Rusia dijadwalkan untuk mengadakan latihan rudal pertahanan dengan sistem komputer yang akan berlangsung di bulan Mei di Rusia, Departemen Pertahanan China, menambahkan bahwa latihan gabungan tidak menargetk… Read More
Perkembangan terbaru pembangunan di kepulauan nanshaBaru-baru ini, tentang pembangunan pulau karang China di laut China Selatan, tepatya di pulau Fiery reef Cross, Mischief Island, dll. Seperti dapat dilihat pada pekerjaan konstruksi pulau yang sedang berlangsung untuk membang… Read More
Drone untuk membantu memantau arus lalu lintasSebuah traffic monitor jalan raya yang mendapat kiriman gambar dari pesawat tak berawak di Guangzhou, ibukota Provinsi Guangdong selatan China, Polisi lalu lintas kota Guangzhou menggunakan drone untuk membantu memantau arus … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.