Tuesday, September 27, 2011

Kota Kampung Halaman Perantau China

Pemandangan Waktu Malam di Quanzhou

Kota Quanzhou terletak di daerah Tenggara provinsi Fujian-China. Ia merupakan tempat asal utama untuk warga China yang tinggal di luar negeri. Sejauh ini, kota tersebut merupakan kampung halaman untuk 700 ribu penduduk di Hongkong, Macau, Taiwan dan lebih 7.5 juta keturunan Cina di seluruh dunia, yang terutama di negara-negara ASEAN.

Quanzhou juga merupakan satu dari 24 Kota Sejarah yang Populer yang diumumkan oleh Dewan Negara Tiongkok. Sejumlah 20 warisan sejarah tingkat negara terletak di kota Quanzhou. Quanzhou juga sebuah kota yang dikenal sebagai kota budaya yang bersejarah. Sebanyak 24 bangunan warisan budaya terletak di kota tersebut. Pada zaman kuno, kota ini merupakan pelabuhan yang paling besar di kawasan Timur. Para pedagang dari seluruh dunia datang ke Quanzhou, membawa berbagai agama yang dianut. Oleh karena itu, kota Quanzhou juga merupakan museum agama yang terkemuka di dunia. Para pedagang dari seluruh dunia membawa agama Islam, agama Kristan, agama Buddha, agama Hindu, agama Yahudi dan agama Shindro dari Jepang ke kota tersebut.

Gunung Lingshan di kota ini dikenali sebagai gunung suci bagi penganut agama Islam di sini.

Agama Islam dibawa ke Quanzhou oleh pedagang Arab pada Zaman Dinasti Tang .. Kawasan tersebut juga merupakan salah satu daerah yang paling awal menerima agama Islam di China. Tujuh masjid pernah dibangun di daerah ini, namun kini hanya tinggal sebuah. Selain itu, gunung Lingshan di kota ini dikenal sebagai gunung suci bagi penganut agama Islam di sini. Kira-kira 300 buah batu bertuliskan dalam bahasa Arab dapat dicari di kota ini.

Masjid di Quanzhou

Setelah agama Islam disebarkan di Quanzhou, agama krisian, agama Hindi dan agama Shinto juga disebarkan ke kota perdagangan ini. Agama Buddha juga berkembang makmur di kota ini. Berbagai jenis agama berkontribusi kepada pembangunan ekonomi ini. Kebanyakan jembatan di kota ini dibangun oleh komunitas kuil-kuil. Agama Kristian membawa ilmu medis dan pendidikan modern ke kota Quanzhou.

Related Posts:

  • Jembatan kuno Guangji Masyarakat China telah membangun puluhan ribu jembatan selama ribuan tahun terakhir. Jembatan telah menjadi simbol penting dari peradaban kuno China, dan menunjukkan kecerdasan dan bakat dari orang-orang China kuno. Jembatan … Read More
  • Taman Etnis Tu di China Taman Etnis Tu terletak di kabupaten Huzhu sejauh 31 kilometer dari timur laut provinsi Qinghai, China. Kabupaten Huzhu merupakan satu-satunya kabupaten otonom yang berpenduduk etnis Tu di China. Kebiasaan etnis Tu yan… Read More
  • Hutan pohon teh liar berusia seribu Kampung Qianjiazhai di Kabupaten Otonom Etnis Ni, Hani dan Song Zhenyuan di kota Pu'er, provinsi Yunnan terletak di dalam kawasan perlindungan alam Gunung Ailao. Para wisatawan tidak hanya dapat menikmati pemandangan pegunung… Read More
  • Kreativitas Petani China dalam membuat lukisan Naga di sawahLukisan dua naga bermain dengan mutiara diciptakan di sebuah ladang gandum di desa nelayan Changjiang Kabupaten Luhe, Nanjing, provinsi Jiangsu, China timur, ladang seluas sekitar 93 000 meter persegi, pekerjaan ini menawarka… Read More
  • Pemandangan gunung berapi purba Chahar Gunung berapi purba Chahar terletak di padang rumput Ulanqab di Daerah Otonom Mongolia dalam di  China utara. Letusan terakhirnya adalah 10.000 tahun yang lalu. … Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.