Bus Listrik buatan China akan beroperasi di jalanan Ibukota Kuba

Bus listrik buatan China diharapkan untuk berjalan di jalan-jalan ibukota Kuba menurut pembuat bus China Yutong meluncurkan model seperti itu di International Fair ke-34 dari Havana, Senin..

Bus baterai diharapkan untuk menjadi yang pertama dari jenisnya untuk melayani dalam sistem transportasi publik di Amerika Latin. Debut di pameran, acara bisnis yang paling penting di negara Karibia itu, yang menghasilkan kegembiraan di kalangan pejabat pemerintah, tokoh bisnis dan penduduk lokal.

Ivan Chacon, direktur hubungan internasional di Departemen Perhubungan Kuba, berharap bus Yutong akan segera menjadi bagian dari layanan bus perkotaan di Havana.

"Kami akan mulai menguji kinerjanya, standar dan adaptasi terhadap sistem kami. Kami berharap tes awal yang positif dan memungkinkan negara untuk memperoleh lebih banyak bus dari teknologi ini," katanya.

Kendaraan listrik dengan 35 kursi memiliki kapasitas baterai yang memungkinkan untuk perjalanan antara 250 km dan 300 km pada kecepatan maksimum 65 km per jam, dengan konsumsi energi rata-rata di 0.84 kwh per km.

Hu Fengju, direktur pemasaran bus Yutong di luar negeri, mengatakan bus listrik diperkenalkan untuk memenuhi permintaan dari Kuba, yang tidak kaya akan sumber daya minyak.

"Tenaga listrik murni bisa mengurangi ketergantungan pada minyak," kata Hu.