Upah belum di bayar pekerja China menyandera mobil bos mereka

Pekerja migran dari Kawasan Pengembangan Ekonomi Shangrao di provinsi Jiangxi, China timur tidak tahan lagi karena upah mereka belum dibayarkan oleh Majikan, sehingga mereka memutuskan untuk memberi pelajaran kepada bos mereka.

Dalam rangka untuk mendapatkan upah mereka, mereka menggunakan 12 tiang perancah untuk menahan mobil bos mereka di lokasi konstruksi. Pemilik mobil ini dikatakan salah satu pemegang saham yang terlibat dalam sengketa pembayaran upah antara perusahaan dan karyawan. Menurut salah satu pekerja, bosnya berutang 70, 000 yuan (lebih dari 10, 000 USD) dan dia masih menunggu untuk pembayaran.

Di China, lebih dari 274 juta pekerja migran telah meninggalkan desa mereka untuk bekerja sebagai pelayan dan pekerja konstruksi di kota kota besar. Menurut Kementerian Sumber Daya Manusia dan Keamanan Sosial China, total 4.815 keluhan mengenai pembayaran upah dan pemotongan gaji pekerja migran yang dirujuk ke organ keamanan publik pada tahun 2015. Banyak dari para pekerja sedang menunggu untuk dibayar gajinya sebelum Tahun baru Imlek, sehingga mereka bisa pulang dan menikmati reuni keluarga selama Festival Musim Semi.