Sunday, October 19, 2014

Interkoneksi rel China-Thailand bermanfaat bagi ekonomi Thailand

Dalam proses pembangunan interkoneksi kawasan Asia Tenggara, kerja sama jalan rel China-Thailand selalu menjadi fokus perhatian. Duta Besar China untuk Thailand, Ning Fukui kemarin menyatakan, China mempunyai kekuatan dan keinginan untuk berpartisipasi dalam pembangunan jalan rel Thailand, projek kerja sama infrastruktur jalan rel China-Thailand tidak saja bermanfaat bagi perkembangan ekonomi dan sosial Thailand, tapi juga bermanfaat bagi kemakmuran kawasan. Ia menekankan bahwa China bersedia berpartisipasi dalam pembangunan jalan rel dengan Thailand.

Dubes Ning Fukui menyatakan kepada ratusan tokoh pemerintah China dan Thailand, kalangan komersial dan akademik di Provinsi Khon Kaen, bagian timur laut Thailand, bahwa hubungan China-Thailand kini cenderung baik, China telah menjadi mitra dagang terbesar, pasar ekspor terbesar dan negara sumber wisatawan terbanyak Thailand. Hubungan China-Thailand selalu memimpin perkembangan hubungan China dengan negara-negara ASEAN, Thailand adalah salah satu mitra yang paling dipercaya China di antara negara-negara ASEAN. Namun, dibandingkan dengan sejumlah negara tetangga, perkembangan hubungan China-Thailand masih kurang dukungan dalam projek besar yang bersifat strategis.

Demi mendorong kerja sama jalan rel China-Thailand, Ning Fukui sejak kemarin memimpin delegasi mengadakan inspeksi ke Provinsi Nong Khai, Khon Kaen dan Udon Thani di bagian timur laut Thailand, dan menghadiri riset mengenai jalan rel China-Thailand yang diadakan di Konsulat Jenderal China untuk Khon Kaen. Ia menyatakan bahwa dalam belasan tahun yang lalu, skala perdagangan kawasan Asia meningkat dari US$1 trilun ke US$3 triliun, dan ketergantungan perdagangan naik dari 30 persen ke 50 persen. Perkembangan mendalam pengintegrasian Asia menjadikan salah satu kawasan yang paling aktif di dunia. Interkoneksi infrastruktur juga telah menjadi arah penting untuk mendorong perkembangan mendalam pengintegrasian regional Asia.

Ia menekankan, bahwa Thailand terletak di pusat Asia Tenggara, dan Thailand akan beruntung dari perkembangan besar interkoneksi kawasan. Yang dipertimbangkan China bukan keuntungan komersial berjangka pendek, tapi mementingkan memenuhi isi strategi hubungan China-Thailand dan kemakmuran bersama kawasan Asia.

Related Posts:

  • Jembatan Binhe yang melintasi Sungai Kuning resmi beroperasi Setelah 28 bulan konstruksi, Jembatan Binhe yang melintasi Sungai Kuning di Yinchuan, ibukota daerah otonomi Ningxia Hui di China utara, telah dibuka untuk lalu lintas pada akhir April. Ini adalah jembatan gantung yang … Read More
  • Presiden baru Laos berkunjung ke China Presiden Xi Jinping mengadakan pembicaraan dengan Presiden Laos Bounnhang Vorachit kemarin, Ini adalah kunjungan pertama Bounnhang ke China sejak ia menjadi Sekretaris Jenderal Komite Sentral Partai Revolusioner Rakya… Read More
  • Polisi China dan Italia berpatroli bersama di Roma Petugas polisi China berkolaborasi dengan rekan-rekan mereka dari Polisi Italia dalam  patroli bersama di Roma dan Milan. Menurut perjanjian Sino-Italia, masing-masing dari patroli akan mencakup polisi China yang dapa… Read More
  • China mengusulkan strategis keamanan dengan fitur asia Dengan lebih sering suara yang didengar dan rencana yang diusulkan, status China di kancah internasional telah pasti meningkat sejak Kongres Nasional ke-18 Partai Komunis.Berbicara tentang keamanan Asia, Presiden China Xi J… Read More
  • Robot Dongkrak Departemen Perindustrian dan Teknologi Informasi, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional dan Departemen Keuangan China bersama-sama merilis rencana mereka pada pengembangan industri robot di China. "Dalam rencana lima tah… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.