Indonesia siap mempertimbangkan membeli pesawat amfibi Rusia Be-200, dan juga dapat mengatur produksi komponen untuk pesawat jarak menengah MS-21 di wilayahnya, layanan pers Departemen Perindustrian dan Perdagangan melaporkan.
Menteri Perindustrian dan Perdagangan Rusia Denis Manturov mengadakan pertemuan dengan pimpinan Kadin Indonesia saat melakukan kunjungan kerja ke Jakarta. "Manturov menyatakan kesiapan Rusia untuk kerjasama yang lebih erat dengan mitra Indonesia," kata siaran pers tersebut.
Secara khusus, selama pertemuan, mereka membahas kemungkinan pada bagian dari Indonesia untuk mempertimbangkan pembelian pesawat Rusia amfibi Be-200, yang terbukti bisa untuk memadamkan kebakaran hutan, serta menjadi rumah produksi komponen untuk pesawat menengah-MC-21, kata laporan itu.
Friday, October 24, 2014
Indonesia siap mempertimbangkan membeli pesawat amfibi Rusia Be-200
Related Posts:
Presiden China melakukan kunjungan kenegaraan ke SerbiaPresiden China Xi Jinping dan istrinya Peng Liyuan serta Presiden Serbia Tomislav Nikolic memberi penghormatan kepada para martir China yang tewas dalam pemboman NATO di bekas kedutaan China di Republik Federal Yugoslavia pa… Read More
Dua hotel di Disney Land Shanghai Dua hotel di Disney Land Shanghai China, yaitu Disneyland Hotel dan Toy Story Hotel kemarin dibuka kepada media. … Read More
Konstruksi jalur kereta api Sichuan-Tibet Railway Konstruksi jalur kereta api Sichuan-Tibet Railway untuk bagian Lhasa-Nyingchi di Tibet. … Read More
Stand RI di Pekan Ekspor-Impor Kunming 2016 Memasuki hari ke-5 Pekan Ekspor-Impor Kunming 2016 atau 'Kunming Fair 2016' , pavilion Indonesia ramai diserbu pengunjung. Salah seorang exhibitor Indonesia, Titiek mengatakan, animo pengunjung terhadap busana batik … Read More
Pihak China mmebantu pencarian pesawat Vietnam yang jatuh di LCS Pejabat China telah mengirimkan kapal angkatan laut dan pantai penjaga untuk membantu dalam mencari dua pesawat Vietnam yang menghilang awal pekan ini.Dalam koordinasi dengan pejabat Vietnam, kapal-kapal China akan difokusk… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.