Jakarta Mantan Presiden ke-3 Republik Indonesia, BJ Habibie saat ini tengah mengembangkan pesawat N250 Next Generation atau yang dinamakan R80. Melalui perusahaan yang didirikannya yaitu PT Regio Aviasi Industri (RAI) tengah mengembangkan prototype dan nantinya akan bekerjasama dengan PT Dirgantara Indonesia (Persero) dalam proses rancang bangunnya.
BJ Habibie menjelaskan pesawat dengan model baling-baling ini nantinya diklaim akan lebih cepat dan lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar dibanding Airbus ataupun Boeing.
Hal itu dilandaskan dari berhasilnya Habibie merancang R80 ini dengan memiliki perbandingan antara angin yang dingin dihasilkan dari udara di body pesawat dengan angin yang dikeluarkan pada engine di belakang pesawat lebih tinggi (Bypass ratio).
"Saya menyampaikan bahwa Airbus atau Boeing itu bypass rationya 12, makin tinggi bypass ratio makin sedikit konsumsi bahan bakar dan lebih cepat, ini (R80) bypass rationya 40, kami perhitungkan pesawat terbang ini sasarannya lebih sedkit 30% (penggunaan bahan bakar)," ungkap Habibie di Gedung Bank Indonesia.
Habibie menambahkan R80 ini dibangun tidak akan menggunakan dana APBN, melainkan PT RAI akan menjalin kerjasama dengan swasta.
R dalam nama pesawat tersebut diartikan sebagai Regional, pesawat tersebut adalah buatan anak bangsa dan difungsikan untuk penerbangan jarak-jarak pendek. Sementara untuk 80 berarti kapasitas kursi pessawat yang mampu menampung 80 penumpang.
"Ini saya dengan team dalam satu tahun lagi kami mulai potong, dan memeprsiapkan untuk supaya bisa dirancang bangun, tahun 2017 kita targetkan sudah mengudara," terang Habibie.
Seperti diketahui, meski pesawat ini masih dalam tahap perancangan namun sudah mengundang banyak peminat yang menyatakan siap akan menggunakannya. Salah satu maskapai yang siap membeli peawat R80 ini adalah Sriwijaya Air yang nanti akan digunakan untuk anak usahanya yaitu NAM Air.
Monday, April 7, 2014
Pesawat Penumpang R-80 Karya BJ Habibie
Related Posts:
Perdana Menteri China Li Keqiang bertemu utusan khusus Perdana Menteri Malaysia Perdana Menteri China Li Keqiang bertemu utusan khusus Perdana Menteri Malaysia Tun Daim Zainuddin di Beijing kemarin. Tun Daim menyampaikan surat Perdana Menteri, Tun Dr. Mahathir Mohamad kepada PM Li. Dalam surat itu, Ma… Read More
Nuansa merah untuk menyambut kunjungan Presiden China Xi Jinping ke UEAUni Emirat Arab menyinari berbagai bangunan bersejarahnya dalam warna merah sebagai tanda untuk menyambut kunjungan Presiden China Xi Jinping. … Read More
Kelompok kerja untuk calon Haji asal China Kelompok kerja ketiga untuk para peziarah China (Jamaah Haji) yang dipimpin oleh Sekretaris Jenderal Asosiasi Islam China Ma Zhongping dan pejabat lainnya tiba di Mekkah pada tanggal 16 Juli. Sampai saat ini, semu… Read More
Gelanggang gulat untuk warga Senegal Presiden China Xi Jinping dan rekannya dari Senegal, Macky Sall, bersama-sama mengunjungi Gelanggang gulat yang di bangun oleh China di Dakar ibukota Senegal. Sepanjang jalan menuju istana, Presiden Xi dan rekannya di samb… Read More
Pembangunan rumah sakit persahabatan China-Sri LankaPresiden Sri Lanka Maithripala Sirisena menghadiri upacara peletakan batu pertama pembangunan rumah sakit persahabatan China-Sri Lanka di Polonnaruwa di Sri Lanka. … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.