Friday, March 30, 2018

Persahabatan China-Korut Adalah Kekuatan Penting dalam Pemeliharaan Perdamaian Regional dan Dunia

Baru-baru ini, atas undangan pemimpin tertinggi China, Xi Jinping, pemimpin tertinggi Korea Utara (Korut), Kim Jong-un melakukan kunjungan informal yang pertama kali ke China. Saat ini situasi Semenanjung Korea telah mengalami perubahan positif. Kunjungan Kim Jong-un ke China menguntungkan perkembangan sehat hubungan China-Korut, juga menguntungkan terpeliharanya perubahan positif situasi Semenanjung Korea.

Dalam situasi saat ini, hubungan China-Korut yang positif dan sehat tidak hanya merupakan warisan persahabatan tradisional China-Korut, lebih-lebih merupakan kebutuhan bagi perkembangan ekonomi dan perbaikan kesejahteraan rakyat kedua negara.

Sementara itu, hubungan China-Korut yang sehat dan stabil merupakan kekuatan penting untuk memelihara perdamaian regional maupun internasional. Dalam beberapa tahun terakhir, situasi Semenanjung Korea, baik pada saat menegang maupun mereda, baik di tengah pujian maupun serangan dari luar, China selalu dengan tegas mengusahakan denuklirisasi Semenanjung Korea, mempertahankan terpeliharanya perdamaian dan kestabilan Semenanjung, dan selalu berpegang teguh pada prinsip penyelesaian masalah melalui dialog dan musyawarah. Ini sepenuhnya mencerminkan bahwa China selalu mengambil keputusan dengan bertolak dari pemeliharaan perdamaian dan perbaikan kesejahteraan rakyat.

Sejak memasuki tahun 2018, situasi Semenanjung Korea mengalami perubahan positif. Korea Utara dan Korea Selatan telah melakukan kontak tingkat tinggi dengan memanfaatkan penyelenggaraan Olimpiade Musim Dingin Pyeongchang. Sementara itu, pemimpin AS dan Korut telah sepakat untuk mengadakan pertemuan. Kemajuan penting tersebut menyatakan bahwa usulan China tentang penghentian uji coba nuklir serta penghentian latihan militer bersama Korsel dan AS merupakan solusi yang tepat, dan telah meletakkan dasar dialog bagi perbaikan situasi Semenanjung Korea. Belum lama yang lalu, Presiden AS Donald Trump dalam kawatnya kepada Presiden Xi Jinping menyatakan, bahwa "fakta membuktikan, usulan Presiden Xi tentang diadakannya dialog antara AS dan Korut adalah benar." Utusan Khusus Presiden Korsel, Chung Eui-yon juga mengucapkan terima kasih atas usulan China tentang diadakannya dialog langsung antara AS dan Korut pada saat berkunjung ke China belum lama yang lalu. CRI

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.