Tuesday, March 27, 2018

Pekerjaan konstruksi jalan nasional Kamboja yang di danai dari pinjaman lunak bank China

Kamboja memulai pembangunan jalan nasional No. 11 yang didanai China yang menghubungkan provinsi Prey Veng ke provinsi Tboung Khmum di bagian selatan negara itu.

Pembangunan jalan nasional sepanjang 96,4 km, termasuk dua jalan pintas, akan dilakukan oleh China Road dan Bridge Corporation dengan biaya 94,1 juta dolar AS, pinjaman lunak dari pemerintah China.

Proyek ini diharapkan akan selesai dalam 44 bulan.

Perdana Menteri Kamboja Samdech Techo Hun Sen dan Duta Besar China untuk Kamboja Xiong Bo memimpin upacara peletakan batu pertama yang diadakan di provinsi Prey Veng, yang dihadiri oleh sekitar 7.000 orang.

Berbicara pada acara tersebut, Hun Sen menyatakan terima kasih kepada pemerintah dan rakyat China karena telah memberikan bantuan hibah, pinjaman tanpa bunga, dan pinjaman lunak kepada Kamboja untuk pembangunan sosial-ekonomi.

"Bantuan China tidak hanya meningkatkan pembangunan sosial ekonomi Kamboja, tetapi juga membantu memperkuat kebijakan luar negeri Kamboja yang independen," katanya.

Sementara itu, perdana menteri mengatakan, kebangkitan China tidak menimbulkan ancaman bagi orang lain, sebaliknya, itu akan menguntungkan negara-negara berkembang lainnya, termasuk Kamboja.

Hun Sen mengatakan Belt dan Road Initiative yang diusulkan oleh China telah memainkan peran penting dalam mengembangkan infrastruktur di Kamboja dan negara-negara lain yang berpartisipasi.

Xiong mengatakan semua bantuan dan pinjaman lunak China kepada Kamboja tulus dan hanya memiliki satu tujuan: membantu Kamboja berkembang lebih cepat dan memperbaiki kondisi kehidupan rakyat Kamboja.

Dia mengatakan bantuan China ke Kamboja tidak memiliki ikatan.

Duta Besar mengatakan di bawah Belt and Road Initiative, ada semakin banyak investor China yang datang ke Kamboja, dan mereka berkontribusi untuk mengembangkan ekonomi Kamboja.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.