Dua pesawat buatan China secara resmi diserahkan kepada Nepal Airlines Corporation

Nepal Airlines Corporation (NAC), maskapai pembawa bendera nasional negara Himalaya itu, Rabu kemarin secara resmi menerima dua merek pesawat baru dari pemasok China untuk menambah armada domestik.

Dengan penambahan dua pesawat China yang baru, yaitu satu MA60 - 56-seater dan yang lain Y-12e, NAC kini mayoritas memiliki pesawat yang dibuat di China. Dari total tujuh pesawat dalam armada domestik, empat adalah buatan China sementara tiga adalah Twin Otter Kanada.

Perusahaan pemasok dari China - AVIC International Holding, menyerahkan pesawat ke NAC di Bandara  International Tribhuvan di Kathmandu.

Managing Director NAC Sugat Ratna Kansakar dan Xu Bo, wakil presiden AVIC International, menandatangani dokumen serah terima di hadapan Menteri Kebudayaan Pariwisata dan Penerbangan Sipil Nepal  Jiwan Bahadur Shahi dan Duta Besar China untuk Nepal Yu Hong.

Kansakar mengatakan, "NAC menganggap masuknya pesawat China sebagai dorongan untuk memperluas layanan domestik." Menurut seorang pejabat senior NAC, mereka mengharapkan untuk meningkatkan pangsa pasar domestik NAC untuk 20 persen dari saat ini sekitar enam persen.