Pada zaman pemerintahan Kaisar Qin'ershi, yaitu kaisar kedua dan juga yang terakhir bagi Dinasti Qin, seorang pejabat bernama Zhao Gao yang pernah membantu Kaisar tersebut naik takhta, mulai menunjukkan keinginan untuk merebut kekuasaan. Namun, dia tidak yakin bahwa dalam kerajaan itu, berapa orangkah yang ingin menjadi pengikutnya, dan berapa pula yang akan menentangnya. Maka, dia mencoba memikirkan cara yang tepat untuk menguji sikap menteri-menteri yang lain terhadapnya.
Pada suatu hari, Zhao Gao telah membawa seekor kijang ke istana, dan mengatakan kepada Kaisar Qin'ershi:
"Inilah seekor kuda yang sangat bagus. Hamba ingin mempersembahkannya kepada Tuanku."
Kaisar itu tertawa, sambil berkata:
"Tersilaplah kamu. Ia Kijang. Kenapa kamu memanggilnya kuda?"
Zhao Gao menjawab dengan serius:
"Silahkan tuanku tengok dengan teliti. Ini benar-benar chollima (sejenis kuda yang bisa berlari hingga 1.000 Li sekalipun dalam waktu sehari). Kalau tuanku tak percaya pada kata-kata hamba, cobalah tanya menteri yang ada di sini."
Ketika melihat senyuman jahat yang terukir pada bibir Zhao Gao, para menteri mulai memahami maksud sebenarnya. Maka, respons dari menteri tersebut pun beragam. Mereka yang bersifat penakut hanya diam saja karena takut dimarahi Zhao Gao setelah menyatakan kebenaran. Mereka yang bersifat jujur dan suka berterus terang, bersikeras mengatakan bahwa binatang itu adalah rusa, bukan kuda. Sementara mereka yang ingin menyenangkan hati "bakal kaisar" itu pula, sepakat menyatakan bahwa binatang itu memanglah seekor chollima.
Sebenarnya, dalam proses tersebut, Zhao Gao sudah mengingat nama menteri yang ingin menentangnya secara diam-diam. Setelah peristiwa itu, semua mereka itu dibunuhnya seorang demi seorang dengan bermacam-macam alasan.
Keterangan:
Peribahasa "Zhi Lu Wei Ma" ini membawa arti yang sama dengan peribahasa "Hitam dikatakan putih, putih dikatakan hitam", yaitu berdusta atau yang buruk dikatakan baik, dan yang baik dikatakan buruk. Ini digunakan untuk mempersenda perbuatan yang membalikkan yang benar dengan yang salah secara sengaja.
Tuesday, December 16, 2014
Hitam dikatakan putih, putih dikatakan hitam - Zhi Lu Wei Ma
Related Posts:
Chu Long membujuk Ibu Suri Zhao Pada zaman Negara-Negara Berperang, yaitu abad ke-5 sebelum Masehi, negeri Zhao diperintah oleh Ibu Suri Zhao. Ketika itu, negeri Qin ingin menyerang negara Zhao. Jadi, negeri Zhao terus meminta bantuandari negara Qi yang m… Read More
Dewa Puisi China Li Bai Li Bai yang berasal dari etnis Han dilahirkan pada tahun 701 dan meninggal dunia pada tahun 762 Masehi. Dia mendapat gelar "Qing Lian Ju Shi" (Penghuni di tebing Danau Bunga Teratai Hijau) masih memiliki nama sampi… Read More
Bunuh Tiga Ksateria dengan Dua Biji buah persik Konon, pada abad ke-7 sebelum Masehi, ada tiga orang kesateria di negara Qi, Mereka adalah Tian Kaiqiang, Gu Yezi dan Gongsun Jie. Ketiga orang kesateria yang gagah berani itu sangat disukai oleh raja negeri Qi. Karena terl… Read More
Alat pendeteksi gempa bumi zaman dinasti Han timur Pada zaman Dinasti Han Timur, di sekitar kota Luoyang, ibu nergara China pada saat itu, sering terjadi gempa bumi. Menurut catatan sejarah, selama lebih 50 tahun, yaitu mulai tahun 89 sampai tahun 140 Masehi, 33 kali gempa … Read More
Legenda pernikahan gadis cantik dengan dewa sungai kuning Ximen Bao hidup di zaman Dinasti Wei, yaitu pada abad ke-5 sebelum Masehi. Dengan bakatnya yang serba bisa, dia dikirim ke Kabupaten Ye untuk menjadi kepala kabupaten itu. Setelah menjabat, dia pun memanggil beberapa orang … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.