Friday, May 2, 2014
Professor dari etnis minoritas Dongxiang
Inilah Profesor Ma Jianhua, yang merupakan orang pertama dari etnis muslim Dongxiang yang mendapat gelar "Professor". Dia yang dilahirkan di Kabupaten Dongxiang, Provinsi Gansu pada tahun 1957, menyelesaikan studi sarjana dalam Fakultas Kimia Institut Perguruan Xinjiang pada tahun 1982. dan Universitas Jimei, Provinsi Fujian pada tahun 2012, Ma Jianhua menjabat sebagai Direktur Pusat Laboratorium Pengajaran Ilmu Dasar Jiwa Provinsi Fujian. dan sekarang, ia tetap bisa berbicara bahasa Dongxiang dengan lancar.
Related Posts:
Mahasiswa tehnik di China membuat satelit sendir dengan nama Nanligong-1 Sekelompok mahasiswa telah membuat dan meluncurkan satelit yang sudah mulai mengirim kembali data ke bumi. Siswa dari Nanjing University of Technology mengembangkan satelit, dan memberikan nama "Nanligong-1" singkat… Read More
China sedang membangun 12 ribu stasiun pengisian untuk mobil Listrik China sedang membangun jaringan stasiun pengisian mobil listrik atau New Electric Vehicle sebanyak 12 ribu unit sampai dengan tahun 2020. Langkah ini bertujuan untuk memenuhi kebutuhan daya dari 5 juta kendaraan listrik di… Read More
Jalur antarkota kereta api peluru Lanzhou Zhongchuan Jalur antarkota kereta api peluru Lanzhou Zhongchuan sepanjang 70 kilometer, dengan kecepatan yang dirancang dari 160 kilometer per jam, dimasukkan ke dalam operasi kemarin. Ini adalah jalur kereta api berkecepatan tingg… Read More
Desa Nanping di dekat perbatasan China dengan Korea Nanping (China) - Sebuah Desa yang terletak di perbatasan China dengan Korea utara, dengan kawat berduri setinggi tiga meter dan terletak di Sungai Tumen, menurut data penduduk Nanping berjumlah lebih dari 6.000 orang… Read More
Gubernur provinsi Fujian-China dibawah penyelidikan kasus korupsi Su Shulin, gubernur Provinsi Fujian di China tenggara, telah dimasukkan dalam penyelidikan untuk tersangka pelanggaran disiplin serius, otoritas anti-korupsi China mengatakan.Su juga wakil kepala Partai Komunis China Komite… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.