Kapal Induk China akan melakukan perjalanan Blue water navy

Juru bicara Kementerian Yang Yujun mengatakan dalam konferensi pers bahwa Liaoning tidak akan tetap berlabuh di pelabuhan tetapi akan memulai perjalanan jarak jauh, meskipun rincian - waktu, tujuan dan ukuran armada - masih dalam pertimbangan. "Kapal induk tidak  mungkin untuk itu untuk selalu tinggal di rumahnya / pelabuhan," kata Yang.

Zhainan dalam bahasa China, biasanya disebut pria muda yang lebih memilih untuk tinggal di rumah terpaku untuk nonton TV atau video game dan jarang berani keluar. Dia juga mengutip sebuah pepatah China untuk menekankan :  "Laut adalah cukup lebar untuk ikan untuk berenang dan langit cukup luas untuk burung terbang."

"Kapal Induk Liaoning adalah seperti seorang pria sejati yang harus memiliki ambisi di seluruh dunia," kata seorang netizen Internet bermarga Liu. Pernyataan Yang telah retweeted lebih dari 3000 kali setelah Harian Rakyat mengutip di microblog resmi.

Kapal induk Liaoning telah melakukan serangkaian tes dan latihan sejak berlabuh di Qingdao, Provinsi Shandong, pada bulan Februari, menurut laporan China Central Television. semua tes telah lulus sehingga pelabuhan Qingdao telah terbukti mampu untuk berlabuh dan mendukung operator, kata laporan itu.

Liaoning telah menyelesaikan lebih dari 100 kali test dan latihan sejak serah terimakan ke Angkatan Laut pada 25 sept 2012 lalu, kata laporan itu. Ini akan menjalani pemeriksaan lebih lanjut, termasuk uji coba laut dan latihan serta arahan penerbangan, sedangkan pelabuhan Qingdao juga akan ditingkatkan lebih lanjut.

"China akan memiliki lebih dari satu kapal induk ... Kapal induk berikutnya kita butuhkan akan menjadi lebih besar dan membawa pejuang lebih banyak, kata " Lagu Xue, wakil kepala staf Angkatan Laut PLA,