Tibet membuka pelayanan Ambulance udara

Sebuah pusat penyelamatan darurat didirikan di Daerah Otonomi Tibet di China barat daya, dimana dua ambulans udara pertama untuk penggunaan sipil di wilayah tersebut.

Setiap helicopter dilengkapi dengan alat pernapasan, defibrillator dan fasilitas medis lainnya dapat membawa pasien pada radius 600 km, kata Ma Jun, direktur pusat yang berafiliasi dengan Palang Merah Society of Tibet.

Helikopter tersebut akan berbasis di bandara Tsechokling di ibukota daerah Lhasa, dan dapat berangkat dalam waktu 25 menit jika diperlukan.

Pusat tersebut akan menyediakan layanan ke tujuh prefektur dan kota di wilayah tersebut, dengan hanya membutuhkan lahan 20 meter persegi untuk mendarat, kata Ma.

Menurut Ma, pusat tersebut akan memiliki helikopter yang dilengkapi dengan lebih banyak ruang oksigen hiperbarik, dan sebuah pesawat penumpang A505, yang akan membantu mengantarkan pasien ke seluruh dunia.

Liao Yidong, bersama Palang Merah Tibet, mengatakan ambulans udara akan membantu pasien dalam kondisi kritis jauh lebih cepat di wilayah dataran tinggi.