Tuesday, October 31, 2017

Trem berbahan bakar Hidrogen pertama di dunia

Sebuah trem buatan China yang didukung oleh sel bahan bakar hidrogen dimasukkan ke dalam operasi komersial di kota Tangshan, Provinsi Hebei, China utara.

Ini adalah trem bertenaga hidrogen komersial pertama di dunia dan dibuat oleh China Railway Rolling Corporation (CRRC) Tangshan Co., Ltd.

Dengan air sebagai satu-satunya emisi, trem tidak mengeluarkan polutan. Tidak ada nitrogen oksida yang akan diproduksi karena suhu reaksi di dalam sel bahan bakar hidrogen dikontrol di bawah 100 derajat Celsius.

Jarak antara lantai kereta trem dan rel hanya 35 sentimeter berkat teknologi low-floor terbaru, yang dapat membuat boarding mudah bagi penumpang.

Bisa diisi ulang dengan hidrogen dalam 15 menit dan bisa melaju dengan kecepatan maksimal 70 km per jam.

Related Posts:

  • Kecelakaan bus di Tibet 44 orang tewas Empat puluh empat orang tewas dan 11 lainnya terluka setelah bus wisata jatuh ke jurang setelah sebelumnya menabrak dua kendaraan di depannya di Daerah Otonomi Tibet barat daya China, pemerintah setempat mengatakan.Bus deng… Read More
  • China bantu pembangunan jalan raya di MauritaniaFoto yang menunjukkan lokasi pembangunan jalan yang dibangun oleh China di Brakna Region, Mauritania selatan. Jalan sepanjang 172km yang menghubungkan wilayah Aleg, Kiffa, Assaba dan Brakna, semua terletak di Sahara Barat, in… Read More
  • Usia 21 tahun dirikan perusahaan Roket di China Hu Zhengyu (C) dan rekannya Hu Zhenyu, 21 thn, mendirikan perusahaan sendiri "Link Space" yang merupakan perusahaan pertama swasta di China yang menangani peluncuran roket dan layanan ruang angkasa di China. Tahun lalu, ti… Read More
  • China berencana perluas jalur Kereta Tibet ke India dan Nepal China berencana untuk memperpanjang jalur kereta api yang menghubungkan Tibet ke perbatasan India, Nepal dan Bhutan tahun 2020 setelah perpanjangan ke situs kunci dalam Buddhisme Tibet terbuka, sebuah surat kabar yang… Read More
  • 18 tersangka kerusuhan Xinjiang menyerah Delapan belas tersangka dalam serangan teroris mematikan bulan lalu di kabupaten Shache, Daerah Otonomi Xinjiang Uygur, telah menyerahkan diri kepada polisi setelah kampanye besar mendorong masyarakat untuk mengekspos merek… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.