Friday, January 20, 2017

Karyawan ex-Huawei di bawah penyelidikan untuk pelanggaran HKI

Aparat penegak Hukum di selatan China telah menahan enam karyawan dari kelompok bisnis Huawei Technologies Co. sebagai bagian dari penyelidikan awal dugaan pelanggaran hak kekayaan intelektual (HKI), laporan media mengatakan.

Berita mulai beredar kemarin, beberapa mantan karyawan Huawei telah mengambil materi internal untuk bergabung dengan Leeco dan phonemaker Coolpad, situs berita caixin.com melaporkan.

Huawei mengkonfirmasi berita tersebut, mengatakan bahwa enam orang telah benar-benar bekerja di divisi riset dan pengembangan perusahaan dan bukan manajer, Caixin melaporkan.

Huawei menolak untuk mengomentari masalah ini ketika ditanyai oleh Global Times.

Leeco, pemegang saham terbesar dari Coolpad, mengatakan dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke Global Times  bahwa itu tidak ada hubungannya dengan masalah ini dan selalu menganggap sangat penting untuk perlindungan HKI.

Di antara materi yang diduga dicuri adalah desain jam tangan pintar Huawei, Caixin melaporkan, mengutip orang dalam.

Huawei berhasil mengirim 139 juta smartphone pada tahun 2016, naik 29 persen dari tahun 2015, menurut laporan media pada bulan Januari yang dikutip dari perusahaan.

Pendapatan kelompok usaha konsumen melonjak 42 persen menjadi 178 miliar yuan ($ 26 milyar) pada tahun 2016.

Pada 2015, Huawei menjadi  vendor ponsel yang pertama di China untuk pengiriman lebih dari 100 juta smartphone dalam satu tahun.

Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.