Kaum Utsul adalah salah satu kelompok minoritas yang tinggal di ujung selatan Pulau Hainan di selatan China yang dekat dengan kota Sanya.
Dikatakan, kaum ini merupakan keturunan pengungsi Cham yang melarikan diri dari tanah air mereka, yaitu di negeri Melayu Champa (sekarang terletak di selatan Vietnam) untuk menghindari serangan kaum Vietnam.
Jika dikaji dari segi sejarah, setelah Kaisar raja Champa yang bernama Indrawarman IV, naik tahta kerajaan yang kemudian dirampas oleh orang Vietnam bernama Luu Ky-Tong pada 986 Masehi.
Tindakan itu di tentang oleh penduduk Champa, namun mereka tidak sanggup melawan orang Vietnam yang jauh lebih banyak dan kuat.
Jadi, banyak dari mereka bermigrasi ke Hainan dan Guangdong di selatan China untuk mencari perlindungan.
Pada tahun yang sama, di bawah pimpinan Pu Lo E, ratusan orang Champa bermigrasi ke Hainan.
Setelah itu, pada 987 dan 988 Masehi, dua rombongan lagi yang masing-masing dipimpin oleh Li Nian Bing dan Hu Xuan tiba di Guangdong. Ketiga tokoh tersebut adalah penganut Islam.
Pengungsi Cham yang melarikan diri ke Pulau Hainan merupakan golongan pedagang, sementara sebagian besar yang lain melarikan diri ke negara tetangga, yaitu Kamboja dan sebagian kecil tiba di Semenanjung Tanah Melayu.
Saat ini, masih belum diketahui bagaimana nama pengungsi Cham itu berubah menjadi Utsul di Pulau Hainan.
Pemerintah China menempatkan kaum Utsul sekelompok dengan etnis Hui, mengingat kaum Utsul menyamai etnis Hui yang menganut agama Islam.
Namun, dari laporan Hans Stübel, seorang anggota Etnografi dari Jerman, yang pernah menemukan mereka pada tahun 1930-an, memberi tahu bahwa bahasa yang digunakan oleh kaum Utsul tidak memiliki kaitan sama sekali dengan setiap bahasa yang dituturkan di wilayah-wilayah lain di China.
Masyarakat Utsul ini bertutur dalam bahasa Tsat, yaitu bahasa yang tergolong dalam rumpun bahasa Austronesia.
Pada saat ini, jumlah kaum Utsul diperkirakan sekitar 5.000 orang saja.
Thursday, September 15, 2016
Home »
China Wisata
» Kaum etnis Utsul yang bermukim di pulau Hainan - China
Kaum etnis Utsul yang bermukim di pulau Hainan - China
Related Posts:
Pulau Chongming di kota Shanghai
Pulau Chongming merupakan pulau terbesar ketiga di China, meskipun jarang disebut orang.Menangkap kepiting di musim panas di pulau itu lebih menarik dibandingkan dengan tempat-tempat lain. Jika bersama-sama dengan teman-tem… Read More
Pulau Changxing di kota Shanghai
Pulau Changxing, Luas pulau ini tidak besar dan suasananya lebih tenang karena kurang diketahui umum.
Di ujung paling barat pulau itu telah dibangun beberapa resor dan hotel yang dikelola petani lokal. Penduduk di pulau… Read More
keindahan pemandangan salju di Gunung QilianFoto yang menunjukkan pemandangan salju di Gunung Qilian di Zhangye City, Provinsi Gansu China barat laut.
… Read More
Gedung Teater berbentuk Kapal Induk di kota Shanghai
Struktur beton dalam bentuk kapal induk terlihat di Distrik Pudong, Shanghai - China. Bangunan itu, dengan panjang sekitar 100 meter dan tingginya lebih dari 10 meter, yang dilengkapi dengan panel surya. Bangunan i… Read More
Pulau Fuxing di kota Shanghai
Pulau Fuxing, Pulau itu dulunya adalah sebuah kawasan industri. Jadi, masih ada banyak bangunan yang digunakan oleh perusahaan dan militer di situ, cuma penduduk lokal sudah semakin jarang.
Sebagai satu-satunya pulau di da… Read More









0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.