Jembatan Ma'anshan di Yangtze River baru-baru ini dianugerahi George Richardson Award, hadiah tertinggi dalam industri jembatan, di acara International Bridge Conference (IBC) ke-33.
George Richardson Award adalah penghargaan yang paling awal dan paling berpengaruh yang didirikan oleh IBC. Hal ini dianggap sebagai Nobel Prize dari dunia jembatan dan dilengkapi dengan prestise internasional.
Jembatan Maanshan di Sungai Yangtze adalah kompleks jembatan di atas Sungai Yangtze di Ma'anshan, di provinsi Anhui, China timur. Dengan total biaya sebesar 7,1 miliar yuan, jembatan memiliki enam jalur jalan raya.
Tuesday, April 12, 2016
Jembatan Ma'anshan di China dianugerahi George Richardson Award
Related Posts:
China akan luncurkan Satelit komunikasi kuantum pertama pada bulan Juli Satelit komunikasi kuantum pertama yang dikembangkan oleh China diharapkan untuk memulai pada bulan Juli tahun ini. dan line komunikasi pribadi kuantum Beijing-Shanghai juga akan dibuka pada semester kedua tahun ini, menuru… Read More
Investari perusahaan China di Thailand berkembang pesat Ketika ekonomi China melambat, investor mencari peluang pasar di luar negeri salah satunya adalah melihat pertumbuhan di Thailand. Thailand, rumah bagi salah satu etnis minoritas China terbesar di dunia, dan pintu gerbang k… Read More
Semangka terbesar di duniaLi Fengchun, seorang petani dari Distrik Daxing Beijing, berhasil panel semangka seberat 80 kg. semangka raksasa ini memenangkan hadiah pertama di Daxing Watermelon Contest. … Read More
China Promosikan proyek pembangkit listrik energi baru Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional (NDRC) telah mengumumkan rencana untuk meningkatkan produksi listrik di China. pemerintah ingin memberikan preferensi untuk mengembangkan proyek pembangkit listrik energi baru di d… Read More
China dan Bangladesh perkuat kerjasama militer China dan Bangladesh kemarin sepakat untuk memperdalam kerjasama bilateral selama pertemuan antara Menteri Pertahanan China Chang Wanquan dan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina.Bangladesh dan China telah lama bekerja … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.