Jenis memori terbaru yang diciptakan oleh sejumlah peneliti asal China bisa membuat keberadaan RAM dan ROM saat ini hanya menjadi sejarah di masa depan.
Kelompok peneliti asal Shanghai, China, berhasil menciptakan tipe ketiga dari memori, di luar RAM dan ROM. Temuan tersebut dipublikasikan dalam Nature Nanotechnology, jurnal ilmiah yang berasal dari Britania Raya.
Jenis memori baru tersebut akan memungkinkan tersimpannya data dalam suatu periode yang telah ditentukan sebelum informasi tersebut benar-benar hilang. Selain itu, kelompok peneliti dari Fudan University tersebut juga menyebutkan bahwa memori buatan mereka dapat mengurangi konsumsi energi dari superkomputer.
Menurut Zhang Wei selaku pemimpin dari tim peneliti tersebut, kekurangan yang masing-masing dimiliki oleh RAM dan ROM menjadi latar belakang diciptakannya media penyimpanan baru ini.
"Yang satu (RAM) memiliki kecepatan dalam mengolah dan memindahkan data, tapi informasi yang disimpan di dalamnya dapat hilang secara seutuhnya saat komputer mati," ujarnya, sebagaimana dikutip dari China Daily.
"Sedangkan yang lain, seperti ROM dan flash drive, data yang disimpan di dalamnya bisa bertahan hingga 10 tahun, tapi kecepatannya bisa dibilang cukup buruk," kata pria yang juga menjabat sebagai Direktur Sekolah Mikroelektronik di Fudan University.
Teknologi di dalam media penyimpanan baru ini pun, sebagaimana disebutkan oleh Wei, mampu mengolah dan memindahkan data 10.000 kali lebih cepat dari flash drive yang beredar saat ini. Selain itu, memori baru ini juga mampu mengatur berapa lama informasi di dalamnya dapat tersimpan, mulai hanya 10 detik hingga 10 tahun lamanya.
Tuesday, April 17, 2018
Ilmuwan China temukan memory perpaduan dari RAM dan ROM
Related Posts:
Motor listrik sepanjang 4,7 meterMotor listrik sepanjang 4,7 meter muncul di kota Zhengzhou, Provinsi Henan.kendaraan dengan berat 400 kilogram dapat berjalan dengan kecepatan 70 kilometer per jam, dan membawa tujuh orang penumpang dewasa. … Read More
China - Italia perkuat Kemitraan strategis Perdana Menteri China Li Keqiang melakukan kunjungan resmi ke Italia atas undangan Perdana Menteri Italia Matteo Renzi., beliau mengatakan setelah kedatangan di Italia bahwa China dan Italia, dua contoh yang sangat baik dar… Read More
Sopir bus yang mengendarai land rover Pada tahun 1992, Li Mei mengikuti job fair, dia tertarik dengan perusahaan bus dan memutuskan untuk menjadi sopir bus. Pada tahun 1994, setelah putaran seleksi dan pemeriksaan, ia menjadi sopir bus. Li sangat bangga … Read More
Refleksi budaya dalam menjalankan pemerintahan yang modern Presiden Xi Jinping kemarin mendesak Partai Komunis China (PKC) untuk menghormati budaya nasional China dan merefleksikannya dalam meningkatkan tata kelola negara, .dalam serangkaian studi bersama antara Biro Politik dari… Read More
Li berfokus pada proyek-proyek 'inovatif' PM China (R) dan Presiden Rusia (L) Perdana Menteri China Li Keqiang menyerukan "kerjasama inovatif" antara China dan Rusia pada proyek-proyek besar di bidang-bidang seperti penelitian dan pengembangan, manufaktur dan pema… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.