Pameran Senjata kimia Jepang yang ditinggalkan di China

Pameran Senjata kimia Jepang yang ditinggalkan di China setelah selesainya perang dunia II ini mengungkapkan salah satu kejahatan serius yang dilakukan oleh militerisme Jepang di China.

Statistik menunjukkan bahwa selama agresi Jepang terhadap China, pasukan Jepang melancarkan serangan kimia terhadap tentara China dan warga sipil di 19 provinsi China, kota dan daerah otonom,  lokasi dan korban dari 1.241 serangan yang di lakukan oleh tentara Jepang, yang telah menyebabkan  kematian lebih dari 200.000 warga China akibat senjata kimia Jepang.

Perang kimia pasukan Jepang di China berlangsung untuk waktu yang lama dalam sejarah peperangan manusia setelah Perang Dunia I. Untuk hari ini, senjata kimia Jepang di China masih serius mengancam dan membahayakan kehidupan masyarakat, properti dan lingkungan ekologi di daerah yang relevan di China khususnya di daerah timur laut China.

Dengan sejumlah besar data historis lengkap dan akurat dan sekitar 1.000 gambar dan bangunan fisik, pameran ini memperlihatkan kejahatan penjajah Jepang 'menggunakan senjata kimia.

Pameran ini menampilkan adegan nyata dari pembuangan senjata kimia yang ditinggalkan Jepang, dan menampilkan keberanian, kontribusi tanpa pamrih dari anggota staf China yang berpartisipasi dalam pembuangan senjata kimia yang ditinggalkan Jepang.