Produsen elektronik China, Hisense, mengembangkan sayap di negara-negara Afrika termasuk ke Afrika Selatan ini sejalan dengan komitmen perusahaan untuk Investasi di benua itu secara keseluruhan, perusahaan mengatakan kemarin.
Dalam langkah terbaru, Hisense telah meluncurkan berbagai produk terkemuka seperti smartphone, televisi dan lemari es ke Zambia, yang merupakan bagian dari 15 negara-negara Afrika di mana Hisense hadir disana, dengan merek yang dikenal untuk produk-produk berkualitas tinggi yang menawarkan nilai yang luar biasa, Terri Yong dari Hisense kepada Xinhua dalam sebuah wawancara.
Wakil General Manager Hisense Pedro Teixeira mengatakan ini menunjukkan betapa pentingnya pasar Zambia bagi Investasi Hisense.
"Zambia telah berada di radar kami untuk waktu yang lama dan kami bangga dapat meluncurkan secara resmi produk-produk kami secara lokal. Saya mendorong pelanggan untuk membandingkan nilai uang yang ditawarkan oleh produk Hisense terhadap merek lain, saya yakin mereka akan terkejut melihat apa Hisense tawarkan.
"Ada kesempatan yang sangat baik untuk TV LED kami di pasar dimanai harga kami sangat kompetitif," katanya.
Dengan lebih dari 25 tahun pengalaman di pasar Zambia, perusahaan lokal Hazida Limited telah dipilih sebagai distributor, dengan semua pengecer besar untuk memasarkan produk Hisense.
Berbicara atas nama distributor Zambia, Riaz Mulla dari Hazida Limited mengatakan ia percaya bahwa Hisense dapat membuat dampak besar secara lokal.
Hisense memperluas pemasaran di wilayah Afrika Selatan dengan berbagai produk Ultra LED (ULed) televisi, yang memberikan kualitas gambar yang luar biasa, dengan resolusi tinggi dukungan teknologi 3D dan kecerahan puncak hingga 550 nits.
Produk lainnya termasuk berbagai smartphone dan berbagai model AC dan Kulkas.
Selama 10 tahun terakhir, Hisense telah mendirikan pabrik di Afrika Selatan, Mesir dan Aljazair. Hisense juga telah membentuk divisi ekspor untuk memenuhi permintaan negara-negara Afrika. Divisi ekspor dijadwalkan untuk melayani Madagaskar, Ghana dan Seychelles serta Zambia, sementara itu sudah mengekspor produk ke Namibia, Mozambik, Zimbabwe, Malawi, Zambia, Botswana dan Lesotho
Monday, October 12, 2015
Produsen elektronik China melebarkan sayap ke Afrika
Related Posts:
China tidak mengakui pemerintahan Tibet di pengasingan Menurut berita di situs Kementerian Luar Negeri China, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri China Lu Kang mengatakan pada Press Conference Reguler, "Kami tidak pernah mengakui apa yang disebut pengasingan pemerintah-di-Tibet… Read More
Forum Boao Tingkatkan Kesepahaman Baru Asia Boao Forum for Asia (BFA) atau Forum Boao Asia akan diselenggarakan di Boao, Provinsi Hainan pada 22 hingga 25 Maret mendatang. Perdana Menteri China Li Keqiang akan menyampaikan pidato keynote dalam acara pembukaan pertemu… Read More
Kapal penjaga pantai China tidak memasuki wilayah NKRI Kapal penjaga pantai China tidak memasuki wilayah perairan Indonesia, dan kapal ini pergi untuk membantu kapal nelayan China, kata Juru Bicara Departemen Luar Negeri China Hua Chunying saat konferensi pers reguler pada tang… Read More
Cagar alam China memenangkan penghargaan konservasi dari UNESCO Kawasan Wudalianchi di provinsi Heilongjiang-China telah dianugerahi Michel Batisse Award pada Kongres Cagar Biosfer Dunia ke-4 yang berlangsung di Lima, Peru. Sebuah film dokumenter tentang Wudalianchi ditunjukkan p… Read More
CEO Facebook Mark Zuckerberg berkunjung ke tembok besarCEO Facebook Mark Zuckerberg memposting gambar menunjukkan dia bertemu dengan bos Alibaba Jack Ma di China Development Forum dan mengunjungi tempat-tempat indah di Beijing selama perjalanan bisnis ke China. … Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.