Monday, July 6, 2015

Pusat Penyelesaian dan Pengiriman Airbus A-330 di bangun di Tianjin China

Airbus dan mitra Chinanya kemarin menandatangani perjanjian kerangka kerja tentang pengaturan Penyelesaian A330 dan Delivery Center di Tianjin, China utara, yang akan menjadi proyek kerjasama pesawat berbadan lebar pertama di luar Eropa.

Acara penandatanganan disaksikan oleh Perdana Menteri China Li Keqiang dan Perdana Menteri Perancis Manuel Valls, yang mendampingi kunjungan Li ke fasilitas Airbus.

Perjanjian ini adalah mengambil kemitraan antara Airbus dan China sebagai "langkah lebih lanjut ke depan" setelah pembentukan A320 Family Final Assembly Line dan Delivery Center di kota Tianjin China, Airbus mengatakan dalam siaran pers di situsnya.

Perjanjian tersebut ditandatangani oleh para pemimpin dari Airbus, Tianjin Free Trade Zone Investment Company Ltd dan Aviation Industry Corporation of China.

Kedua pemimpin juga memeriksa helikopter yang dikembangkan dan diproduksi bersama-sama oleh China dan Perancis, setengah unit yang diproduksi oleh perusahaan China.

kerjasama bilateral dalam penerbangan adalah contoh yang baik dari kerjasama praktis China-Uni Eropa, Li mengatakan kerja sama tersebut bukan hubungan pembeli-penjual yang sederhana, melainkan integrasi strategis keuntungan komplementer.

Selama kunjungan Li ke Prancis, China dan Perancis juga mengumumkan keputusan untuk bersama-sama mengeksplorasi pasar pihak ketiga untuk mendapatkan hasil menang-menang bersama.

Kunjungan resmi empat hari Li ke Perancis berakhir pada hari Kamis, di mana ia juga mengunjungi markas Organisasi Kerjasama Ekonomi dan Pembangunan OECD di Paris.

Sebelum kunjungannya ke Prancis, Li berada di Brussels untuk mengadakan pertemuan dengan para pemimpin China-Uni Eropa.

Related Posts:

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.