Asal Usul:
Pada suatu hari, kira-kira 4000 tahun yang lalu, Huangdi (Kekaisaran Kuning), yaitu raja yang pertama dalam legenda China, telah membawa rombongan pengiringnya, menuju ke sebuah desa untuk mengunjungi seorang temannya di sana. Dalam perjalanannya itu, beliau temukan seorang anak yang sedang menjaga sekelompok kuda.
Karena perjalanan ke tempat yang ditujunya masih agak jauh, maka, beliau bertanya kepada anak itu,
"Kamu tahukah jalan ke kampung teman beta itu?"
Anak itu menganggukkan kepalanya, sambil menjawab,
"Ya, hamba tahu."
Huangdi bertanya lagi,
"Kamu kenalkah kawan beta itu?"
Anak itu menjawab,
"Ya, hamba kenal."
Melihat anak itu tahu tentang begitu banyak hal, Huangdi terus bertanya kepadanya,
"Apakah kamu tahu, bagaimana caranya untuk mengatur negara?"
Anak itu menjawab,
"Cara untuk menjalankan negara hampir samalah dengan menjaga kelompok kuda ini. Hanya perlu mengusir kuda-kuda yang dapat mencelakakan kelompoknya saja."
Huangdi merasakan bahwa, kata-kata anak itu memang cukup masuk akal. Setelah meninggalkan tempat itu, beliau masih terus memikir-mikirkannya.
Keterangan:
Peribahasa "Hai Qun Zhi Ma" atau "Kuda yang mencelakakan kelompoknya" ini, memiliki arti yang sama dengan peribahasa "sebab nila setitik rusak susu sebelanga". Peribahasa ini digunakan untuk menyindir orang atau golongan yang suka berbuat sesuatu yang merugikan kelompok masyarakatnya sendiri.
Tuesday, September 16, 2014
Hai Qun Zhi Ma
Related Posts:
Taktik perang ala Zhuge Liang Menurut ceritanya, pada abad ketiga Masehi, negeri Wei, negara Shu dan negeri Wu merupakan tiga kekuatan yang terbesar di China. Pemerintah tiga negara tersebut saling bersaing untuk mengalahkan satu sama lain. Zhuge Liang … Read More
Kesalahan dan cacat harus diperbaiki sedini mungkin Bian Que adalah tabib yang paling tersohor di China pada zaman kuno. Menurut ceritanya, pada suatu hari, dia telah dipanggil ke istana untuk memeriksa kesehatan Raja Caihuangong. Setelah memeriksa dengan teliti, dia berkata… Read More
Jangan terlalu percaya kepada pembicaraan manis atau pujian orang lain. Perdana Menteri negara Qi, yaitu Zou Ji adalah orang yang tegap dan tampan. Menurut ceritanya, pada suatu pagi, setelah merapikan bajunya, dia mulai meneliti dirinya di depan cermin, lalu bertanya kepada istrinya, "Antara s… Read More
Ungkapan untuk membedakan siapa yang benar-benar setia kepada negara dengan siapa yang membelot. Menurut ceritanya, Bian He, dari negeri Chu, telah mendapat sebuah batu giok, dari Gunung Chu. Dia terus menyerahkan giok itu kepada Raja Negeri Chu, yaitu Raja Liwang. Raja Liwang segera memanggil seorang tukang giok yang … Read More
Cerita tentang Mozi dan Yunti Mozi hidup pada abad ke-5 sebelum Masehi. Pada zaman itu, China terdiri dari beberapa buah negeri. Diantaranya, negara Chu adalah negara yang besar, sementara, negeri Song pula adalah negeri yang agak kecil.Pada saat itu, s… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.