Pendapatan sampingan dari menanam bawang ungu

Inilah Bapak Ma Shulin, penduduk dari kaum muslim Hui terlihat sedang menjemurkan bawang ungu yang baru dipanen. beliau yang bermukim di Kampung Kalakemier, daerah Peternakan Chahantuohai, Kabupaten Yumin, Provinsi Xinjiang memilih menanam bawang ungu sebagai saluran mencari pendapatan sampingan karena kampungnya berada di area bukit yang tinggi di mana iklimnya dan tanahnya cocok untuk memproduksi bawang ungu yang rasanya sedap dan ukurannya besar. Harga bawang yang jenisnya istimewa agak laris di pasar lokal dengan harganya mencapai RMB 2 / kg. Bapak Ma Shulin telah menanam bawang ungu di ladang seluas sekitar 1,666 meter persegi tahun ini, dan diperkirakan bisa memperoleh penghasilan sampingan sebanyak sekitar RMB 7.000 (Rp 9jutaan).