Wednesday, November 2, 2011

Shenzhou-8 di luncurkan

Pesawat antariksa Tiongkok Shenzhou-8 berhasil diluncurkan dari pusat peluncuran satelit Jiuquan pagi hari ini (1/11) pukul 04:58 waktu Indonesia barat untuk melakukan uji coba docking di angkasa luar yang pertama kali dilakukan Tiongkok dengan pesawat antariksa Tiangong-1.

Pukul 4 lewat 58 menit 7 detik waktu Indonesia barat pagi tadi, roket Changzheng 2-F Yaoba setinggi 58 meter melesat ke udara dengan membawa pesawat antariksa Shenzhou-8. Shenzhou-8 akan melakukan uji coba docking dengan pesawat antariksa Tiangong-1 yang sudah beberapa hari menunggu di angkasa luar.

10 menit setelah diluncurkan, Shenzhou-8 memasuki orbit awal dengan titik dekat sekitar 200 km dari bumi, dan titik jauh sekitar 329,8 km dari bumi.

Menurut rencana, Shenzhou-8 dalam dua hari mendatang akan menyelesaikan misi docking dengan pesawat antariksa Tiangong-1.

Untuk menyelesaikan tugas itu, pusat peluncuran dan sistem roket pembawa telah melakukan banyak penyesuaian kembali. Deputi Perancang Umum Institut 1 Grup Teknologi Antariksa Tiongkok, Zhang Zhi menyatakan:"Telah dilakukan banyak perbaikan teknologi: pertama, meningkatkan daya angkut roket dengan menambah propelan; kedua, meningkatkan keakuratan roket dalam memasuki orbit; dan ketiga, yakni yang terbesar adalah peningkatan keandalan roket. Roket yang digunakan sekarang ini terdiri dari 10 subsistem, sebagian terbesar telah dilakukan perbaikan untuk meningkatkan keandalannya."

Selain itu, berhubung pesawat antariksa Shenzhou-8 dirancang sepenuhnya berdasarkan standar berawak, maka dibanding dengan roket yang meluncurkan pesawat antarisa Tiangong-1, pada roket Yaoba ditambah menara untuk meloloskan diri dari bahaya.

Shenzhou-8 melalui lima kali perubahan orbit di udara beralih dari orbit awal ke orbit sebidang dengan pesawat antariksa Tiangong-1, membangun jalur komunikasi yang stabil dengannya di tempat sekitar 52 km di bawah Tiangong-1, dan mulai melakukan navigasi mandiri. Setelah itu, Shenzhou-8 akan melakukan penerbangan dengan kontrol mandiri selama dua setengah jam untuk mencari Tiangong-1, dan menyelesaikan proses penangkapan, penyangga, pendekatan dan penguncian dalam 15 menit, pada akhirnya menyelesaikan docking, bersambung menjadi suatu kombinasi.

Dalam misi peluncuran Shenzhou-8 kali ini, Tiongkok pertama kali melakukan kerja sama internsional di bidang terapan ilmu antariksa. Di Shenzhou-8 terpasang instalasi eksperimen ilmu kehidupan ruang angkasa yang dilakukan bersama oleh ilmuwan Tiongkok dan Jerman. Kerja sama ini mempunyai arti penting, dan ke depan, Tiongkok akan terus mendorong kerja sama internasional di bidang penerbangan antariksa dan pemanfaatan angkasa luar untuk tujuan damai.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.