"Rumah buku di Laut" yang dimodifikasi dari bekas tiga kapal nelayan yang terletak di dermaga desa Xidao, kota Sanya di provinsi Hainan di selatan China. Sebanyak 2.000 buku seperti buku anak-anak, buku seni dan buku lainnya tersedia di rumah buku yang merupakan favorit dari hampir 4.000 penduduk desa Xidao.
Monday, September 25, 2017
Rumah buku di Laut
Related Posts:
China memiliki kebebasan penerbangan dan navigasi di selat Miyako Hal ini sesuai dengan hukum internasional dan peraturan untuk Tentara Pembebasan Rakyat Angkatan Laut China (PLAN) untuk mengirim pesawat dan kapal perang ke Pasifik Barat untuk melaksanakan pelatihan laut, menurut Ka… Read More
Menlu China : Tahun 2014 Tahun Panen Raya Hubungan Luar Negeri China Menlu China Wang Yi XINHUA: Menteri Luar Negeri China Wang Yi dalam resepsi tahun baru Kementerian Luar Negeri China kemarin menyatakan bahwa tahun 2014 merupakan tahun panen raya pekerjaan hubungan luar negeri China. Chin… Read More
Koran Tentara menggunakan kata-kata kasar Harian Tentara Pembebasan Rakyat, dalam penggunaan kata-kata yang jarang mengutuk, menuduh seorang jenderal diusir menjadi "double-dealer", dan mendesak semua prajurit jujur dan menyadari bahaya yang disebabkan oleh korupsi… Read More
PM China berkunjung ke Kazakhstan Perdana Menteri China Li Keqiang kemarin tiba di Astana Kazakhstan untuk melakukan kunjungan resmi ke negara itu dan menghadiri pertemuan tingkat perdana menteri ke-13 'dari Organisasi Kerjasama Shanghai (SCO). Se… Read More
Pemimpin Taiwan desak Jepang menghormati sejarah Ma Ying-jeou Pemimpin Taiwan Ma Ying-jeou kemarin mendesak pihak Jepang yang menyangkal Nanjing Massacre untuk menghadapi sejarah dan mengakui kesalahannya. Dalam sebuah pernyataan yang dikeluarkan oleh kantor kepresidena… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.