Konferensi Bisnis Tionghoa ke-14 dibuka secara resmi di Myanmar

Konferensi Bisnis Tionghoa ke-14 dibuka secara resmi di Pusat Konferensi Myanmar di Yangon kemarin dengan di hadiri lebih dari 2.000 pedagang China dari berbagai belahan dunia.

Konferensi tersebut, yang bertema "Ekonomi Myanmar terbuka ke luar, menjelajahi era baru dalam sejarah" ditujukan untuk membangun jaringan ekonomi dan perdagangan antara pengusaha Myanmar dan Tionghoa di dunia. Berdasarkan kerangka ASEAN dan inisiatif "Belt dan Road" (B & R), peserta akan berdiskusi bersama dengan arah masa depan dan ruang ekonomi dunia dan Myanmar.

Pada saat pembukaan, Wakil Ketua Kantor Urusan Luar Negeri China Xu Yousheng membacakan ucapan dari Yu Zhengsheng, yang merupakan Ketua Komite Konsultatif Politik Rakyat China.

Wakil Presiden Pertama Myanmar U Myint Swe pada acara pembukaan tersebut menyatakan bahwa Konferensi Bisnis China Dunia yang diadakan di Myanmar tidak hanya mendorong pengembangan persahabatan kedua negara, namun juga memberi kesempatan bagi pedagang China untuk berinvestasi di negara mereka.

Ketua Eksekutif Wilayah Administratif Khusus Hong Kong, Carrie Lam Cheng Yuet-ngor, yang terpilih sebagai pembicara, menyatakan bahwa Hong Kong, yang bersama ASEAN terlibat dalam implementasi B & R, berharap dapat memperkuat kerja sama dengan Myanmar dan negara-negara ASEAN lainnya dalam upaya membangun B & R