Menghubungkan kota-kota Hangzhou, Shaoxing, dan Ningbo, menurut rencana jalan tol tersebut harus diselesaikan sebelum Asian Games 2022 di Hangzhou.
Teknologi yang mendukung penggunaan kendaraan otonom sepenuhnya akan digabungkan ke dalam jalan bebas hambatan. Ide utamanya adalah membangun sistem penginderaan yang komprehensif yang menghubungkan pengemudi, kendaraan, dan jalan, memberikan pemantauan operasional dan peringatan dini bahaya, menurut Ren Zhong, wakil direktur departemen transportasi Provinsi Zhejiang.
Sebuah platform kontrol berbasis cloud akan dibangun untuk mengelola kendaraan cerdas di jalan. Hal ini diyakini bahwa jumlah kecelakaan jalan tol dapat dikurangi dengan memberikan data posisi yang tepat untuk mobil autopilot. Teknologi ini kabarnya berpotensi meningkatkan kecepatan kendaraan rata-rata 20 hingga 30 persen. Pada titik ini, tidak ada batas kecepatan maksimum yang telah ditetapkan untuk jalan tol.
Jalan tol juga akan menggabungkan fasilitas untuk mendukung penggunaan mobil listrik, termasuk stasiun pengisian daya plug-in bertenaga surya. Dalam jangka panjang, tujuannya adalah untuk memungkinkan pengemudi mengisi ulang mobil mereka menggunakan teknologi pengisian nirkabel seluler.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.