Kota Baoji, kota penghasil titanium di China

Kota Baoji terletak di bagian barat provinsi Shaanxi, sekitar 2 jam perjalanan dengan bus dari kota Xian. Kota yang tenang dan serba sederhana itu dikelilingi oleh gunung-gunung di bagian selatan, barat dan utara, sedangkan sungai yang terkenal di Baoji, yaitu Sungai Weihe terletak di tengah-tengah. Gunung dan bukit diperkirakan meliputi 83 persen dari keseluruhan wilayah. Jadi, keunikan lansekap Baoji terletak pada keindahan kawasan sungainya, di samping daerah pegunungan yang mengagumkan.

Tentu kota Baoji, yang dikenal sebagai Chen Cang pada zaman dahulu, juga kaya dengan berbagai sumber kebudayaan, meskipun mungkin tidak sehebat kota bersejarah, Xian. Tempat tujuan yang harus dikunjungi jika berada di Baoji termasuk Museum Perunggu. Di museum tersebut terdapat banyak perangkat keras yang terbuat dari perunggu, dan perangkat keras tersebut dikatakan telah berusia hampir 3000 tahun. Ada satu penemuan yang dianggap paling istimewa di museum tersebut, yaitu sebuah vas yang diukir dengan tulisan kuno China. Menurut sejarah, dimulai pada zaman Dinasti Zhou sudah ada sistem tulisan seperti yang digunakan pada hari ini. Namun, pada saat itu masih belum ada kertas untuk mencatat tulisan tersebut. Maka, orang zaman itu telah menggunakan berbagai alat seperti vas, mangkuk, piring, dan sebagainya sebagai tempat untuk menulis. Melalui alat-alat tersebutlah arkeolog menemukan tulisan kuno China, selain catatan sejarah tentang Dinasti Zhou.

Selain mempertahankan keunikan budayanya, kota Baoji juga tidak mau ketinggalan dalam bidang industri. Baoji amat terkenal dengan titanium. Perusahaan Baoti Group, tidak hanya perusahaan produsen titanium yang paling terkenal di China, bahkan di tingkat internasional. Perusahaan tersebut juga melakukan berbagai penelitian ilmiah tentang titanium di China. Selain itu, titanium yang dikeluarkan oleh perusahaan tersebut telah mencapai standar internasional setelah mendapat pengakuan dari perusahaan-perusahaan terkemuka dunia seperti Boeing, Goodrich, Airbus, Rolls Royce, Aubert & Duval, dan sebagainya. Mungkin tidak ada yang menyangka, di sebuah kota yang kecil ada sebuah perusahaan yang telah menempa nama di arena internasional. Seperti pepatah Melayu, kecil-kecil cili api, sungguhpun kecil, namun berani.

Oh, ya! Tidak lengkapnya rasanya kalau sudah tiba di sesuatu tujuan, tidak menikmati makanan lokal. Ada satu hidangan yang menjadi "menu wajib" di Baoji, yaitu Mi Qishan Shaozi. Hidangan tradisional yang telah dikonsumsi sejak zaman dahulu itu menggunakan mi yang panjang, tipis dan dibuat dengan tangan sebagai ramuan utama. Jika dilihat pada gambar, minyak cabai tampak mengambang di permukaan kuah atau sup, yang pastinya menghasilkan rasa yang pedas, selain sedikit masam. Hidangan tersebut sering disajikan saat perayaan berbagai festival, di samping acara-acara penting seperti pernikahan, ulang tahun kelahiran dan merayakan tamu. Bagi penggemar mi, jangan lupa untuk mencicipi hidangan tersebut jika berkunjung ke Baoji.

Keunikan yang ada di kota tersebut memang sangat layak, sesuai dengan nama kotanya, yaitu Bao yang berarti berharga, sementara Ji, berarti ayam jantan.  CRI