Friday, May 15, 2015

Rudal anti kapal China YJ-18 ancaman serial bagi USNavy

China dengan kapal perusak angkatan laut baru type 052D di lengkapi dengan rudal anti kapal baru mereka, yang menimbulkan tantangan serius bagi pertahanan angkatan laut AS.

Sebuah laporan terbaru dari Office of Naval Intelligence (ONI) AS, telah mengkonfirmasi klaim sendiri dari pemerintah China bahwa "kelas terbaru, Luyang III, kapal dilengkapi dengan sistemm peluncur vertikal yang di isi dengan rudal YJ-18 ASCM [rudal anti-kapal]. "

Rudal YJ-18 - generasi ASCM supersonik terbaru - adalah salah satu rudal penghancur dalam  perkembangan di Tentara Pembebasan Rakyat Angkatan Laut (PLAN).

Sejauh ini hanya ada dua Luyang III (juga dikenal sebagai 052D) perusak dengan sistem peluncuran vertikal (VLS) yang di lengkapi dengan rudal YJ-18 tetapi China telah menyatakan rencananya untuk memiliki 12 kapal jenis ini sampai dengan tahun 2018, dan 10 akan operasional di tahun 2017.

"Rudal YJ-18 akan berkaloborasi dengan rudal  YJ-12, adalah ancaman utama untuk Angkatan Laut AS," Lyle J. Goldstein, seorang profesor di China Studi Maritime Institute di Amerika Serikat Naval War College, mengatakan kepada New York Times. "Peningkatan besar dalam kecepatan membuat rudal jarak jauh dengan kecepatan supersonic lebih sulit untuk mencegat."

Laporan ONI juga mengatakan rudal tersebut sedang digunakan juga pada tiga kapal selam dari PLAN yaitu kapal selam kelas: Song-, Yuan-, dan Shang.

"Semua orang yang serius tentang pemahaman kemampuan militer China harus membiasakan diri dengan rudal ini," tulis Andrew Erickson, associate professor di US Naval War College di Rhode Island.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.