Thursday, October 23, 2014
China kembali membolehkan sepeda motor mengawal tamu negara
China kemarin kembali menggunakan sepeda motor besar untuk mengawal para pemimpin asing, termasuk dalam iring-iringan Presiden Tanzania Jakaya Mrisho Kikwete saat ia melakukan perjalanan dari bandara ke Diaoyutai State Guesthouse di pusat kota Beijing.
Menurut siaran pers dari Kementerian Luar Negeri China, sepeda motor besar adalah pengaturan protokol untuk segi keamanan bagi kepala negara asing atau kepala pemerintahan asing yang berkunjung ke China.
Ini adalah praktek yang normal bagi banyak negara, katanya.
China telah melakukan pengawalan sepeda motor sejak berdirinya Republik Rakyat China pada tahun 1949, tapi praktek ini di berhentikan pada 1 Januari 2004.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.