Perdana Menteri Vietnam Nguyen Tan Dung mengadakan kunjungan resmi terhadap India sejak tanggal 27 sampai 29 bulan ini. Melalui kunjungan ini, Vietnam ingin memperdalam hubungan mitra strategis dengan India khususnya di bidang keamanan, ekonomi dan perdagangan. Selama kunjungan, Nguyen Tan Dung mengadakan pembicaraan dengan Perdana Menteri India Narendara Modi, Presiden India Pranab Mukherjee, bertukar pendapat mengenai hubungan kedua negara serta masalah-masalah internasional yang menjadi perhatian bersama. Ada laporan mengatakan bahwa kunjungan Nguyen Tan Dung bertujuan meningkatkan kerja sama dengan India di bidang ekonomi agar mengurangi ketergantungan pada China.
Menurut laporan media Vietnam, kunjungan Nguyen Tan Dung akan bermanfaat bagi pendorongan hubungan kerja sama dengan India di bidang politik, keamanan, ekonomi dan perdagangan. Vietnam juga menantikan tercapainya kesepahaman mengenai masalah baik regional maupun internasional. Vietnam dan India memandang kerja sama di bidang politik, pertahanan dan keamanan, ekonomi dan perdagangan, iptek, kebudayaan dan pendidikan sebagai lima pilar penting dalam hubungan mitra strategis kedua negara. Kunjungan Nguyen Tan Dung kali ini memperlihatkan kepentingan kedua pihak terhadap hubungan mitra strategis kedua negara. Sebelumnya, pada tanggal 14 September, Presiden India Pranab Mukherjee mengadakan kunjungan terhadap Vietnam selama empat hari. Pada Agustus, Menteri Luar Negeri India juga pernah mengunjungi Vietnam.
Diketahui, perdagangan antara Vietnam dan China tidak seimbang walaupun nilai perdagangan kedua negara pada tahun 2013 tercatat US $ 50 miliar. Namun karena bedanya struktur produk, produk yang diekspor dari Vietnam ke China adalah minyak mentah, karet dan produk laut, sedangkan yang diimpor dari China adalah permesinan, produk kimia dan produk eletronik, oleh karena itu China selalu memelihara neraca surplus terhadap Vietnam. Pada Mei tahun ini, disebabkan perselisihan mengenai masalah laut China Selatan, hubungan antara China dan Vietnam mengalami kesulitan, dan memberi dampak negatif bagi ekonomi Vietnam. Oleh karena itu, Vietnam berharap mencari sasaran kerja sama yang baru, dan mengurangi ketergantungan pada China.
Sedangkan nilai perdagangan bilateral antara Vietnam dan India mencapai US $ 5,23 miliar, meningkat 30 persen dibandingkan tahun 2012. Kedua pihak berupaya agar nilai ini mencapai US $ 15 miliar pada tahun 2020. Kini India mempunyai 68 proyek investasi di Vietnam, nilai investasinya tercatat US $ 1 miliar. Vietnam dan India telah menandatangani persetujuan bahwa India akan menyediakan kredit ekspor sebesar US $ 100 juta agar mendukung kerja sama di bidang pertahanan dan eksploitasi sumber minyak dan gas. Menurut media India, kunjungan Perdana Menteri Vietnam kali ini akan menitikberatkan kerja sama di bidang keamanan, ekonomi dan perdagangan.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.