China dukung resolusi dewan keamanan PBB terbaru untuk Korea Utara

Pemimpin Korea utara Kim Jong-un

Juru bicara Kementerian Luar Negeri China : Qin Gang mengatakana resolusi yang seimbang mencerminkan oposisi masyarakat internasional terhadap uji coba nuklir Korea utara. Menjanjikan untuk menyelesaikan masalah nuklir Semenanjung Korea dengan cara damai, sementara menegaskan kembali perlunya untuk melanjutkan pembicaraan enam pihak. Qin Gang menambahkan itu adalah dalam kepentingan mendasar dari masyarakat internasional untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di Semenanjung Korea dan Asia Timur Laut. China juga mendesak pihak terkait untuk tetap tenang dan menahan diri dari mengambil tindakan yang bisa meningkatkan ketegangan.

Kim Jong-Un tentara Korut sudah gatal untuk berperang

Menurut laporan kantor berita Korea Utara, pemimpin tertinggi Korea Utara Kim Jong-un menyatakan, tentara Korea Utara telah siap untuk memulai "perang menyeluruh jenis Korut". Jika musuh sekali lagi melakukan tindakan provokatif di perairan sensitif, maka dia akan memerintahkan dimulainya perang penyatuan tanah air. Kim Jong-un mengatakan hal itu ketika menginspeksi pasukan penjaga dua pulau di bagian barat daya.

Menurut laporan kantor berita Korea Utara, Komite Penyatuan Tanah Air secara Damai mengumumkan pembatalan semua persetujuan mengenai saling tidak mengagresi antara Korut dan Korsel, termasuk Deklarasi Bersama mengenai Denuklirisasi Semenanjung Korea. Korut telah menutup jalur komunikasi di Panmunjom.

Korut mengatakan, latihan militer yang digelar Korsel dan AS adalah tindakan agresi yang terbuka terhadap Korut, dan telah sepenuhnya melanggar kesepakatan saling tidak mengagresi antara Korut dan Korsel. Hal itu berarti kesepakatan tentang penghentian perang di Semenanjung Korea telah tidak berlaku lagi.

Komite Penyatuan Tanah Air Korea Utara mengatakan Korut tidak akan mengakui Deklarasi Bersama mengenai Denuklirisasi Semenanjung Korea sehubungan dengan AS dan Korsel selalu mengancam Korut dengan perang. Korut mengumumkan menutup jalur komunikasi di Panmunjom dan segera memutuskan hotline antara Korut dan Korsel.