Thursday, April 15, 2021

Latihan bersama gugus tempur Kapal induk China




Setelah mengadakan latihan di perairan Timur Taiwan selama satu minggu, kelompok kapal induk Liaoning dari Angkatan Laut Tentara Pembebasan Rakyat China (PLA) berlayar ke Laut China Selatan, untuk mengadakan latihan kesiapan tempur untuk menghadapi provokasi yang di lakukan oleh militer AS di selat Taiwan dan laut China selatan

Latihan gugus tempur kapal induk Liaoning rutin dan dijadwalkan setiap tahun. Jadi, merupakan kebetulan kapal induk kedua negara melakukan latihan di wilayah yang sama, Song Zhongping, pakar militer China, mengatakan kepada Global Times.

Saat mengelola risiko konflik militer dengan pihak AS, China harus terus meningkatkan kesiapan tempurnya, berupaya mengembangkan kemampuannya, dan menjadi kekuatan untuk menghalangi pasukan Amerika Serikat yang berusaha menahan perkembangan China, kata Song.

Kapal induk Liaoning ditemani lima kapal perang. Yakni, kapal perusak besar Type 055 Nanchang, kapal perusak Type 052D Chengdu dan Taiyuan, fregat Type 054A Huanggang, dan kapal pemasok komprehensif Type 091 Hulunhu.

Dengan kapal perusak Type 055 menyertai Liaoning, maka kemampuan ofensif dan defensif kelompok tugas kapal induk mendapatkan peningkatan menyeluruh.

"Berkat sistem radar Type 055 yang lebih kuat, sistem manajemen informasi medan perang dan daya tembak yang lebih kuat dibandingkan dengan Type 052D," ujar Wei Dongxu, pakar militer yang berbasis di Beijing, kepada Global Times.

Menurut Wei, kapal perusak Type 055 kelas 10.000 ton tidak hanya bisa memberikan perlindungan pertahanan udara yang kuat kepada kelompok kapal induk, juga dapat menggunakan rudal anti-kapal dan serangan darat.

Bahkan, bisa meluncurkan serangan bersama dengan jet tempur J-15 yang lepas landas dari Liaoning. Kapal induk Liaoning hanya bisa membawa 36 pesawat, termasuk 24 jet tempur J-15.  

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.