Saturday, January 27, 2018

Bank Indonesia membuka kantor cabang di Beijing

Bank sentral Indonesia telah membuka kantor di Beijing dalam upaya memperkuat hubungan dengan China.

Arief Hartawan, wakil ketua Bank Indonesia di ibukota China, menilai langkah tersebut penting dalam visi negaranya untuk menjadi pendorong ekonomi Asia Tenggara. yang Perekonomiannya sudah berkembang pesat seperti China.

"Kami telah melihat bahwa ekonomi China tumbuh sangat cepat," katanya. "Bank Indonesia ingin memberi tanda, tidak hanya di tingkat regional, tapi juga di seluruh dunia. Kita dapat melihat bahwa People's Bank of China memainkan peran penting secara regional. Kami berharap bisa belajar dan meniru keberhasilan China dan semoga bisa menerapkannya di sini Indonesia. "

Presiden Indonesia Joko Widodo telah menjadikannya prioritas utama untuk menciptakan lingkungan investasi yang lebih baik bagi investor asing, sehingga menjadikan China sebagai salah satu investor terbesar di Indonesia. Pada 2017, investasi langsung dari China mencapai 1,6 miliar dollar AS.

Banyak investor China tertarik pada sektor seperti infrastruktur, manufaktur dan pertambangan. Menurut ekonom Bhima Yudhistira, kehadiran investor China di Indonesia dapat membantu negara ini mencapai potensi ekonominya bahkan lebih cepat dari yang diperkirakan.

"Ini adalah era yang penting ketika Presiden kita Jokowi telah meningkatkan anggaran di bidang infrastruktur," kata Bhima. "Membangun infrastruktur berarti lebih banyak kemakmuran, tingkat kemiskinan menurun dan pertumbuhan yang lebih seimbang dari kedua belah pihak, Indonesia dan China."

Pembukaan Bank Indonesia di Beijing menandai kantor perwakilan kelima bank tersebut di luar negeri.

"Pada 2017, ekspor Indonesia ke China meningkat sekitar 40 persen dari tahun ke tahun. Jadi kami menghargai langkah ini untuk membuka kantor di Beijing. Semoga ke depan, Bank Indonesia dan PBOC memiliki hubungan yang kuat untuk menjaga stabilitas keuangan dan meningkatkan pertumbuhan antara Indonesia dan China, "kata Bhima.

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.