Sebanyak 15 eksekutif perusahaan Indonesia diundang untuk melanjutkan studinya di Universitas Tsinghua, Beijing pada musim panas yang lalu. Para eksekutif bisnis tersebut akan dipekerjakan di perusahaan modal patungan China di Indonesia setelah tamat.
Program yang mendukung tenaga ahli Indonesia belajar di China tersebut disponsori Dana Pelatihan Satu Sabuk Satu Jalan yang didirikan PT Investasi Minsheng China. Dalam sepuluh tahun mendatang, Dana Pelatihan tersebut total akan menanam modal sebanyak 100 juta RMB untuk mendukung pembinaan tenaga ahli Indonesia yang akan melayani perusahaan China di Indonesia.
Pada Maret 2015, PT Investasi Minsheng China meresmikan Taman Industri China-Indonesia. Taman Industri tersebut menarik investasi sebanyak US$ 5 miliar dari puluhan perusahaan swasta China. Diperkirakan investasi total di taman tersebut akan mencapai US$ 10 miliar.
Presiden PT Investasi Minsheng China, Li Huaizhen menyatakan, kini pihaknya telah menandatangani nota kesepakatan investasi dengan 20-an perusahaan China untuk berpartisipasi dalam pembangunan Taman Industri China-Indonesia.
Mengenai alasan pembangunan Taman Industri China-Indonesia, Li Huaizhen menjelaskan, strategi Jalan Sutra Laut Abad 21 yang diprakarsai China memiliki banyak titik singgung dengan Program Tol Laut yang diajukan pemerintah Indonesia. Apalagi ekonomi kedua negara bersifat saling melengkapi. Dalam lima tahun mendatang, Indonesia akan melakukan pembangunan infrastruktur secara besar-besaran dan mengeskalasi industri domestik. Untuk itu akan diadakan pembangunan pelabuhan, pertambangan dan lain sebagainya, yang berarti merupakan peluang emas bagi perusahaan China.
"Indonesia sekarang setiap tahun membutuhkan sebanyak 30 juta ton besi dan baja, namun kapasitas produksi Indonesia hanya sebanyak 7 juta ton. Kelak satu proyek saja di Taman Industri China-Indonesia akan mampu memproduksi beberapa juta ton," demikian tutur Li Huaizhen, yang memandang Indonesia sebagai "destinasi investasi" bagi China yang unggul dalam kapasitas produksi.
Li Huaizhen berpendapat, Taman Industri China-Indonesia dapat dijadikan contoh bagi perkembangan perusahaan swasta China di luar negeri. Sebabnya adalah perusahaan domestik akan berkembang secara kolektif di luar negeri dan prospeknya cukup cerah karena akan memperoleh manfaat baik di bidang sumber daya manusia maupun labanya.
Ia menunjukkan, Taman Industri China-Indonesia yang dipimpin PT Investasi Minsheng merupakan pola perkembangan baru bagi perusahaan swasta yang ingin berkiprah di luar negeri, alasannya ialah perusahaan China yang berinvestasi ke luar negeri dalam bentuk "rombongan" atau secara kolektif telah mengurangi risiko dan ongkos operasi, dan akan mewujudkan perkembangan bersama.
Kursus pelatihan dari Universitas Tsinghua dimaksudkan untuk memupuk tenaga ahli lokal bagi perusahaan China yang berinvestasi di Indonesia, membantu perusahaan China mengatasi masalah benturan antara dua kebudayaan yang berbeda melalui manajemen perusahaan via para eksekutif lokal.
Sementara itu, PT Investasi Minsheng China akan menyediakan dukungan moneter bagi operasi Taman Industri China-Indonesia melalui platform investasinya yang bermarkas di Singapura.
Thursday, October 6, 2016
Perusahaan Swasta China Ciptakan Pola Perkembangan Kolektif di Indonesia
Related Posts:
Restoran Xiyulanting restoran halal di kota Beijing Restoran Xiyulanting di kota Beijing merupakan restoran halal yang menyajikan makanan unik etnis Uigur . Makanan di restoran itu cukup sedap dan mendapat sambutan baik, selain harganya yang terjangkau. Alamat: Gedung… Read More
Kereta api listrik yang menghubungkan Ethiopia-Djibouti secara resmi beroperasi. Kereta api yang di bangun oleh China yang menghubungkan Ethiopia-Djibouti secara resmi beroperasi. Kereta api listrik pertama di Afrika akan memangkas waktu perjalanan antara ibukota Ethiopia, Addis Ababa dan pela… Read More
Munculnya jiwa inovasi China China telah lama dikenal sebagai "pabrik dunia," dengan membuat barang-barang berkualitas rendah, tetapi juga dianggap sebagai bangsa yang mampu menghasilkan produk-produk inovatif.Sekarang, ini mulai berubah - China menutu… Read More
Foto-foto sejarah penyiaran Kuomintang di pulau Kinmen - TaiwanSetelah Chiang Kai-Shek melarikan diri ke Taiwan dengan pasukannya di tahun 1940, ia tidak pernah lupa untuk datang kembali dan merebut kembali daratan China. tentara Kuomintang (KMT) diperintahkan untuk menyiarkan slogan-slo… Read More
Chief Finance Officer dari Alibaba GroupMajalah Fortune merilis daftar 50 Most Powerful Women terbaru. Ini mencakup 19 negara dan terdiri dari nama-nama baru 16 persen, menurut majalah tersebut. Dan ada 14 Most Powerful Women asal China, salah satunya adalah : Mag… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.