Korea Selatan kemarin mengumumkan penilaian resmi pertama bahwa rudal jarak jauh dari Republik Demokratik Rakyat Korea (Korea utara) dapat mencapai daratan Amerika.
Kementerian Pertahanan mengatakan dalam laporan dua tahunan tentang White Paper Pertahanan, Korea utara diperkirakan memiliki "kemampuan untuk mengancam daratan Amerika" setelah lima putaran uji-tembak rudal jarak jauh.
Penilaian tersebut didasarkan pada sukses peluncuran DPRK tentang roket Unha-3, yang diyakini memiliki jangkauan sekitar 8.000 km, ke orbit pada bulan Desember 2012. sebelumnya uji tembak gagal pada bulan April tahun itu.
Rudal jarak jauh Taepodong-2 memiliki jarak sekitar 10.000 km, menurut buku putih.
Buku putih mengatakan Korea utara memiliki tingkat "signifikan" dari miniaturisasi senjata nuklir karena delapan tahun telah berlalu sejak uji coba nuklir pertamanya pada tahun 2006. Pyongyang melakukan uji coba nuklir pada tahun 2006, 2009 dan 2013.
Dikatakan bahwa Korea utara diperkirakan memiliki sekitar 40 kilogram plutonium, yang dihasilkan dari reaktor 5-megawatt di fasilitas nuklir utamanya di Yongbyon di utara kota Pyongyang. Itu perkiraan yang sama seperti pada tahun 2012.
Friday, January 9, 2015
Home »
Berita Intl
» Rudal Korea utara bisa menghancurkan AS
Rudal Korea utara bisa menghancurkan AS
Related Posts:
Intervensi baru AS tambah kekacauan di Timur tengah Mantan Menteri Luar Negeri AS yang juga capres Partai Demokrat AS, Hillary Clinton dalam wawancara dengan media AS baru-baru ini mengatakan, "hasil perang Irak adalah di luar dugaan saya, ini adalah suatu keputusan yang sal… Read More
Kapal Frigate Belanda dengan no lambung F-804Kapal Frigate Belanda dengan no lambung F-804, yang juga melakukan misi patroli di Teluk Aden dan perairan Somalia. … Read More
Latihan militer bersama AS dan Filipina dengan senjata roket baru untuk hadapi ChinaLatihan militer bersama Filipina dan USA dengan menampilkan berbagai kendaraan militer AS dan Filipina yang terbaru termasuk kendaraan peluncur roket MLRS. … Read More
Prancis memenangkan kontrak US$ 40 miliar untuk membangun armada kapal selam baru Australia PM Australia Australia telah menandatangani kontrak senilai A$ 50 milyar (US$ 40 miliar) untuk membangun armada kapal selam baru yang dimenangkan oleh kontraktor Perancis DCNS, Reuters melaporkan, ini merupakan… Read More
Kim Jong-un menyaksikan langsung uji coba rudal kapal selam Korea utaraKCNA melaporkan bahwa Korea Utara telah sekali lagi berhasil meluncurkan rudal balistik dari kapal selam. Pemimpin Korea Utara Kim Jong-un menyaksikan langsung uji coba rudal kapal selam. Laporan itu tidak menyebutkan waktu d… Read More
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.