Kapal Perang China tiba di Australia

Para awak Angkatan laut China diatas Kapal Fregate Rudal "Yi Yang"

Kapal Suplay Loginstik Qian Daohu

Kapal Suplay Logistik Qian Daohu

Fregate Rudal Yiyang

Team Orkhestra dari AL Australia yang ikut menyambut

Tiga kapal perang angkatan laut China yang akan kembali pulang dari operasi anti bajak laut di teluk Aden (Perairan Somalia) telah mampir di Sydney sebagai bagian dari kunjungan persahabatan selama empat hari, media lokal melaporkan pada hari Selasa.

Kapal-kapal yaitu Fregate Yi Yang, Chang Zhou dan Logistik Qian Dao Hu, mulai tiba di Sydney pukul 8:30 am (waktu setempat) pada hari Selasa, menurut Australian Associated Pers (AAP) melaporkan.
Menteri Pertahanan Australia Stephen Smith mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa angkatan laut China dan Australia akan berbagi pelajaran pada operasi nati pembajakan selama kunjungan ini.

"China memiliki peran sentral untuk bermain dalam memberikan kontribusi bagi keamanan regional dan Australia menyambut baik upaya berkelanjutan China dalam bekerja dengan negara lain untuk memerangi pembajakan," kata Smith.

"Dialog Internasional diperlukan untuk memastikan respons internasional yang terkoordinasi dan efektif terhadap ancaman bahwa pembajakan sangat mengganggu keamanan regional."

Dia mengatakan kunjungan kapal perang China adalah salah satu dari sejumlah kegiatan dan keterlibatan pertahanan yang dilakukan pada tahun 2012 untuk merayakan ulang tahun ke-40 pembentukan hubungan diplomatik antara Australia dan China.

Angkatan Laut Australia berpartisipasi dalam dua latihan lain dengan China pada tahun 2012.
Pada bulan Mei 2012 Kapal perang Australia HMAS Ballarat mengunjungi Shanghai dan melakukan latihan dengan frigate Anqing Angkatan Laut China di mulut Sungai Yangtze.

Pada bulan Oktober Australia, Selandia Baru dan angkatan laut China melakukan pelatihan untuk bantuan kemanusiaan dan bantuan bencana. "Australia berkomitmen untuk mengembangkan hubungan pertahanan yang kuat dan positif dengan China melalui dialog dan kegiatan praktis," kata Smith.