Tahun ini, robot AI akan mengikuti tes matematika dari gaokao, ujian masuk perguruan tinggi yang terkenal di negara itu, yang akan dimulai pada 7 Juni.
Robot AI-MATHS dikembangkan oleh perusahaan AI di kota Chengdu, di provinsi Sichuan China barat daya.
AI-MATHS akan menjawab berbagai versi tes matematika lebih dari dua jam pada hari ujian.
Pada bulan Februari, robot tersebut mencetak 93 pada satu tes matematika, sedikit lebih tinggi dari nilai kelulusan 90.
"Kami telah bekerja untuk meningkatkan kinerjanya dalam penalaran logis dan algoritma komputer pada tahun lalu," kata Lin Hui, CEO perusahaan AI Chengdu Zhunxingyunxue Technology.
Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi China telah mengumumkan rencana untuk mengembangkan robot gaokao. Berdasarkan rencana, pada tahun 2020, robot AI akan cukup pintar untuk masuk ke universitas terkemuka melalui ujian masuk.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.