Thursday, March 9, 2017

Pembukaan Terminal bandara terbesar kedua di Daerah Otonomi Tibet


Terminal bandara terbesar kedua di Daerah Otonomi Tibet barat daya China mulai beroperasi kemarin.

Terminal baru, terletak di Nyingchi Mainling Airport. Ini meliputi area seluas 10.300 meter persegi dan akan mampu menangani 750.000 penumpang dan 3.000 ton kargo throughput per tahun pada tahun 2020.

Bandara Nyingchi akan membuka rute udara baru ke Xi'an, ibukota Provinsi Shaanxi, melanjutkan rute ke Beijing dan meningkatkan penerbangan perjalanan ke Lhasa, Guangzhou, Kunming, Chongqing dan Shenzhen setelah terminal baru dalam layanan, kata Liu Wei, wakil direktur Administrasi Penerbangan Sipil China di Tibet.

Related Posts:

  • Prospek kerjasama Indonesia-China berjalan baik Di latar belakang melesunya rehabilitasi ekonomi dunia dan melambannya pertumbuhan negara-negara emerging market, kerja sama ekonomi dan perdagangan China dengan Indonesia sedang menjadi perhatian dunia. Untuk itu wartawan … Read More
  • China kirim kapal untuk cari MH-370 Kapal China Dong Hai Jiu 101 diharapkan tiba di Samudera Hindia selatan pekan depan untuk bergabung dengan pencarian yang sedang berlangsung untuk pesawat Malaysia Airlines MH370 yang telah hilang 2 tahun yang lalu. Kapal … Read More
  • Jelang Imlek Roti Kukus laris manis di ChinaSebuah toko roti kukus di Provinsi Shandong memasang tumpukan loyang kukus sebanyak 36 buah untuk memenuhi permintaan pelanggan.sehingga menumpuk setinggi 4 meter. Seorang penjaga toko mengatakan mereka baru-baru ini telah me… Read More
  • Robot cerdas untuk melayani penumpang selama arus mudikRobot cerdas bernama "Xiaolu" terlihat di Stasiun Kereta Api Guangzhou Selatan di kota Guangzhou, ibukota Provinsi Guangdong China selatan, Ini adalah percobaan untuk stasiun untuk memperkenalkan robot untuk memberikan layana… Read More
  • Sayalah Gadis Etnis YuguPresentasi "Sayalah Gadis Etnis Yugu" diadakan di kota Lanzhou, provinsi Gansu di barat laut China. Pertunjukan yang menggabungkan seni musik, tari dan puisi ini menampilkan budaya dan sejarah etnis Yugu. … Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.