Ia menambahkan, "Meskipun ada banyak keraguan apakah sistem ini sepenuhnya operasional - rudal balistik anti kapal DF-21d belum pernah diuji terhadap target di laut, namun menyajikan tantangan yang luar biasa untuk kekuatan maritim AS di Asia setelah menjadi sepenuhnya siap untuk operasi militer. "
Militer AS tidak pernah berhenti melakukan persiapan untuk potensi konflik dengan China. Media AS mengatakan bahwa rudal balistik anti kapal DF-21d adalah kartu truf China, dan ancaman besar ke AS Tampaknya China dapat menahan AS hanya mengandalkan DF-21d. AS pernah melakukan hal yang sama selama Perang Dingin. tentang bahwa kapal selam nuklir Uni Soviet adalah ancaman besar ke AS sementara itu AS mengembangkan kapal induk dan kapal selam untuk membangun semua kekuatan laut. Sekarang AS memainkan trik yang sama untuk mengalihkan perhatian dari China yang sedang mengembangkan angkatan lautnya.
Satu atau dua "kartu truf" senjata tidak dapat memastikan bahwa satu negara menang dalam perang modern. China harus menjaga pikiran yang jernih tentang sanjungan dari media AS mengenai kartu truf China DF-21d, Dalam beberapa tahun terakhir, China telah mendorong maju penelitian dan pengembangan tipe senjata baru termasuk pembangunan kapal besar permukaan kombatan, tipe baru kapal selam, pesawat tempur, rudal jarak jauh dan torpedo cerdas. Ini jelas menunjukkan bahwa strategi pengembangan angkatan laut China belum terganggu oleh AS
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.