Saturday, June 14, 2014

Untuk pertama kali Kapal perang China berkunjung ke Namibia

Armada angkatan laut China dari batch ke 16 yang terdiri dari dua kapal frigat rudal Luoyang dan Yangcheng, serta kapal pasokan logistik danau Taihu merapat di pelabuhan Walvis Bay Namibia, menandai awal pertama kalinya kunjungan angkatan laut China ke negara Afrika Barat itu.

Kapal perang disambut Duta Besar China untuk Namibia Xin Shunkang, petugas angkatan laut Namibia , Walikota Walvis Bay dan warga negara China yang bekerja di Namibia, beberapa di antaranya bahkan harus menempuh perjalanan 400 kilometer dari ibukota Windhoek untuk menyaksikan peristiwa bersejarah ini.

Dalam sambutannya, Duta Besar Xin mengatakan bahwa ini adalah kunjungan pertama kapal angkatan laut China ke Namibia sejak kedua negara menjalin hubungan diplomatik 24 tahun yang lalu, karena itu akan signifikan untuk lebih meningkatkan saling pengertian dan kerjasama.

Setelah upacara penyambutan yang singkat, warga China dan lokal diizinkan untuk naik ke kapal frigat Yancheng, dan kapal fregat Luoyang, sebuah kesempatan langka untuk melihat secara dekat perkembangan angkatan laut China modern.

Admiral Nghipandwa, Kepala Operasi Angkatan Laut Namibia, mengatakan bahwa ini adalah tonggak sejarah kerjasama persahabatan antara kedua angkatan laut. setelah ia diberi kesempatan melihat dari dekat kapal perang Yancheng.

Armada batch ke 16 PLAN telah melakukan tur ke delapan negara Afrika setelah menyelesaikan misi pendamping di Teluk Aden dan perairan lepas pantai Somalia. dimana mereka berhasil mengawal lebih dari 5.500 kapal dari berbagai negara di perairan berbahaya penuh dengan perompak dari November 2013 sampai bulan April tahun ini.

Mereka segera akan berlayar ke Afrika Selatan, perhentian terakhir dari tur..




0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.