China mengatakan bahwa ia sedang menyaksikan perkembangan keamanan di Irak, setelah para pejuang Islam menguasai dua kota di Iraq selatan, dan menawarkan bantuan apa pun yang dapat ia berikan kepada pemerintah di Baghdad.
China adalah pemain asing utama di ladang minyak Irak, yang merupakan terbesar di Timur Tengah yang terbuka bagi investasi asing, dan memiliki minat alami dalam stabilitas Irak. "China memberikan perhatian penuh terhadap situasi keamanan baru-baru ini di Irak dan kami mendukung upaya pemerintah Irak untuk menjaga keamanan dan stabilitas dalam negeri. Kami berharap bahwa Irak dapat kembali ke stabilitas, keamanan dan normalitas sedini mungkin," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying.
"Untuk waktu yang lama, China telah memberikan Irak dalam jumlah besar segala macam bantuan dan bersedia untuk memberikan bantuan apa pun yang ia mampu," katanya dalam jumpa pers, China telah meminta pemerintah Irak untuk menjamin keamanan warga China di negeri ini, Hua mengatakan, meskipun ia tidak mengatakan jika memang ada efek pada kepentingan minyak di negara itu.
Pemerintah China National Petroleum Corporation (CNPC), produsen minyak dan gas terbesar di China, memiliki tiga proyek di Irak, di selatan dan tenggara.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.