Berdasarkan kalender (IMLEK) tradisional China , bulan 12 disebut bulan La . Berdasarkan catatan sejarah , lebih 1000 tahun lalu , penduduk China memiliki kebiasaan makan bubur La Ba pada hari kedelapan bulan 12 . Bubur itu dimasak menggunakan beras dan beberapa jenis kacang seperti kacang hijau , chestnut, walnut dan lain - lain .
Pada hari La Ba, penduduk China terlepas dari posisi, apakah pejabat atau orang umum akan memasak bubur La Ba . Pada zaman Dinasti Qin , kebiasaan itu kian populer . Raja , permaisuri , dan putera-i diminta untuk memberi bubur itu ke menteri , staf dan hamba . Di kalangan rakyat , masyarakat akan memasak bubur itu untuk dipersembahkan kepada leluhur atau menghadiahkan bubur itu kepada kerabat atau teman .
Ada berbagai legenda tentang asal usul kebiasaan itu . Legenda yang paling populer adalah tentang Qin Shi Huang yang memerintahkan rakyat untuk membangun Tembok Besar dan tidak mengizinkan mereka kembali ke rumah . Pasokan makanan mereka tergantung pada keluarga sendiri . Karena transportasi yang sulit, beberapa pekerja mati kelaparan . Maka, para pekerja mengumpulkan semua bahan makanan dan memasak makanan itu dalam satu panci dan berbagi dengan semua orang . Namun, bubur itu tetap tidak cukup . Beberapa pekerja mati karena kelaparan pada hari La Ba . Maka, masyarakat makan bubur La Ba sebagai tanda kesedihan kepada mereka .
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.