Demi mempromosikan turisme dan pariwisata Indonesia di China, KBRI Beijing mengadakan acara yang bertema "Biking With The Ambassador". Kegiatan ini diadakan pada Minggu (16/09) pukul 7.00 pagi. Acara dimulai dengan kata sambutan yang diberikan oleh Duta Besar Republik Indonesia untuk China, Imron Cotan. Imron Cotan yang hobi bersepeda ini senang sekali karena ditemani oleh komunitas bersepeda Indonesia yang ikut serta dalam kegiatan bersepeda dengan rute KBRI Beijing hingga Huang Hua Cheng Shui Chang Cheng, Great wall di Beijing.
Perjalanan yang ditempuh dalam kegiatan "Biking With The Ambassador" ini adalah sekitar 80 km. Tepat pada pukul 7.00 pagi, para peserta sepeda memulai perjalanan mereka dari KBRI Beijing. Ide yang sangat kreatif ini bukan hanya keluar dari hobi Dubes RI untuk China, tetapi juga kreatifitas dan dukungan dari sahabatnya, Emirsyah Satar, Direktur utama Garuda Indonesia.
Dalam kata sambutannya di KBRI Beijing, Imron Cotan menunjukkan 3 tujuan dari kegiatan ini. Pertama, untuk menghadapi tantangan. Lika-liku yang akan dilewati oleh para pesepeda akan sangat menantang, oleh itu konsentrasi dan stamina yang cukup sangat diperlukan untuk bisa selamat sampai ke tujuan. Kedua, memperkenalkan China ke masyarakat Indonesia dan memperkenalkan Indonesia ke masyarakat China. Hal ini sangat mendorong industri pariwisata Indonesia yang menargetkan 1 juta wisatawan China untuk berkunjung ke Indonesia. Ketiga, untuk menyehatkan dan membugarkan tubuh. Menurut Dubes Imron Cotan, bersepeda bukan sebuah olah raga biasa, tetapi sangat bermanfaat bagi kesehatan dan stamina tubuh.
Ditanya mengenai perkembangan pariwisata Indonesia, Imron Cotan yakin dengan terselanggaranya kegiatan ini, pariwisata China dan Indonesia akan mengalami kemajuan. sebanyak 150 orang yang ikut serta dalam kegiatan "Biking With The Ambassador" ini. 50 diantaranya adalah fotografer dari Indonesia dan China.
Sementara itu Direktur Garuda Indonesia Emirsyah Satar bangga dengan dipasangnya layar LED di pintu gerbang KBRI Beijing yang mempromosikan Indonesia dan maskapai penerbangan nasional Indonesia, Garuda Indonesia. Ketika diwawancara mengenai kegiatan ini, Emirsyah Satar mengatakan bahwa acara ini memang ditujukkan untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dan maskapai penerbangan nasional Indonesia, Garuda Indonesia.
Seperti yang kita ketahui, wisatawan asal China menempati urutan ketiga yang berpelisiran ke Indonesia. Terhitung hingga bulan Juli lalu, jumlah turis China ke Bali telah meningkat sebesar 70 persen. Mengenai Pemerintah Indonesia yang menargetkan 1 juta wisatawan China untuk berkunjung ke Indonesia kelak, Emirsyah Satar menanggapinya dengan positif.
Pariwisata Indonesia memang mendapatkan padangan positif dari berbagai pihak. Garuda Indonesia yang berdiri sebagai maskapai penerbangan nasional pun tidak henti-hentinya untuk mempromosikan layanan dan armada terbarunya. Maskapai yang telah mendapatkan gelar "4 Star Airlines" dan "The Best Regional Airlines" ini ternyata juga menghadapi tantangan untuk memajukan pariwisata Indonesia.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.