Friday, July 27, 2012

Pesta Saban bagi etnis minoritas tartar di China

Inilah penduduk dari kaum Tatar, terutama anak-anak dan remaja tampak sedang menyambut Pesta "Saban" yang merupakan pesta tradisional untuk etnis minoritas tersebut.



"Saban" dalam bahasa Tatar berarti "bajak", maka Pesta "Saban" berarti "pesta mata bajak" atau "pesta bajak besi". Tujuannya adalah untuk memperingati penciptaan sejenis bajak yang baru. Tanggalnya tidak menentu, dan biasanya jatuh pada bulan Juli.

Pada hari Pesta "Saban", penduduk Tatar memilih berkumpul di luar kota, dengan membawa makanan ringan yang bermacam-macam dan peralatan musik tradisional untuk menyajikan pertunjukan kesenian, atau hanya untuk menikmati sendiri.

Penduduk Tatar berpakaian rapi ketika menyambut hari raya ini yang biasanya ditetapkan setelah musim semi berakhir, dan sebelum kedatangan musim panen. Etnis Tartar adalah etnis minoritas di China dan beragama Islam..

Related Posts:

  • Legenda Chang Er Terbang ke Bulan Legenda Chang Er Terbang ke Bulan adalah dongeng indah dari zaman China kuno. Chang Er adalah istri dari pahlawan legendaris Hou Yi, seorang pemanah besar yang mencapai prestasi besar dengan menembak jatuh sembilan matahari… Read More
  • Dewa kota, atau "Cheng Huang" 城隍 Dewa kota, atau "Cheng Huang" dalam bahasa China, adalah dewa penjaga kota menurut Taoisme. Itu berasal dari praktek kurban di zaman kuno. "Cheng" awalnya mengacu pada tembok tinggi yang dibangun dengan bumi, sedangka… Read More
  • Zhong Kui Dalam cerita rakyat China, Zhong Kui adalah dewa ang mengusir hantu dan roh-roh jahat. Menurut legenda, dia tinggal di Zhongnan Mountain di awal Dinasti Tang. Ia lahir dengan kepala panther-seperti, mata cincin-seperti, … Read More
  • Kua Fu Mengejar Matahari Kua Fu Mengejar Matahari adalah salah satu dongeng terkenal yang paling awal di China. Ini berbicara tentang kisah legendaris Kua Fu yang bercita-cita untuk mengejar matahari. Pada zaman kuno, hiduplah sekelompok raksasa p… Read More
  • Jingwei dalam kisah mitologi China Menurut karya kuno Shan Hai Jing (kisah Klasik Gunung dan Laut), putri bungsu dan paling disukai dari Dewa Matahari bernama Nvwa (yang berarti "gadis kecil"). Dewa Matahari akan pergi ke Laut Timur untuk mengarahkan terbitn… Read More

0 komentar:

Post a Comment

Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.