Kota Yongchang, kota baru untuk Kabupaten Otonomi Qiang Beichaun yang sempat hancur dalam gempa bumi dahsyat pada 12 Mei 2008 di prop Sichuan-China, merupakan Kabupaten yang terbaru di China. Kota yang siap dibangun pada awal tahun 2011 dengan investasi sekitar RMB15.3 miliar ini, adalah sebuah kota mikro yang sebenarnya. Kebanyakan jalan di kota ini hanya dua jalur. Nama tempat pertama di kota ini adalah Jalan Erma. "Erma" adalah panggilan etnis Qiang untuk menunjuk kepada diri sendiri, justru Jalan Erma berarti "Jalan Orang Qiang".
Di kedua sisi jalan adalah deretan rumah yang tersusun rapi. Rumah itu kebanyakan bertingkat lima atau enam, yang bagian luarnya dicat dengan warna-warna terang seperti warna kuning terang dan dihiasi blok batu dan kusen kayu, menampilkan fitur-fitur arsitektur tradisional etnis Qiang yang unik.
Satu lagi daya tarik di kota ini adalah menara pengawal yang berbeda ukuran dan megah di tepi bidang. Menara pengawas yang paling tinggi adalah setinggi bangunan sepuluh lantai. Jika Anda berada di atasnya, Anda dapat melihat pemandangan panorama kota Yongchang. Di sekeliling kota ini ada penjual yang menjual barang-barang khusus lokal seperti sisir kayu, rantai tangan, sulaman Qiang dan topi kulit, yang menjadi daya tarik bagi kebanyakan wisatawan membelinya sebagai buah tangan untuk teman dan sanak saudara atau sebagai kenang-kenangan.
0 komentar:
Post a Comment
Terima Kasih atas Komentar anda.
Thanks for your Comments.