Presiden China Xi Jinping mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Indonesia Joko Widodo.

Presiden China Xi Jinping mengadakan pembicaraan telepon dengan Presiden Indonesia Joko Widodo.

Xi Jinping menunjukkan, perdagangan dan kerja sama investasi Indonesia-China berkembang dengan pesat walau di latar belakangi wabah COVID-19, dan memperlihatkan ketangguhan dan potensi yang besar. Pihak China menyambut Indonesia memanfaatkan peluang pembentukan pola baru pembangunan China, mengkoordinasikan dan mendorong kerja sama pragmatis di berbagai bidang, secara mendalam mensinergikan inisiatif “satu Sabuk dan Jalan” dengan gagasan “Poros Maritim Global” Indonesia, dan mengupayakan kerja sama yang lebih tinggi dan berskala lebih besar. Kedua pihak hendaknya terus mendorong kerja sama proyek infrastruktur termasuk Jalur Kereta Cepat Jakarta-Bandung, melaksanakan dengan baik proyek penting termasuk “Koridor Ekonomi Komprehensif Regional”, mengupayakan titik baru pertumbuhan seperti kerja sama energi baru dan kerja sama di laut, dan mengintensifkan kerja sama di bidang ekonomi digital. China menyambut Indonesia memperluas ekspor produk yang unggul kepada China, dan mendukung perusahaan China menambah investasi di Indonesia. Kedua pihak hendaknya mendorong pemberlakuan RCEP, serta mendorong level liberalisasi perdagangan dan integrasi ekonomi regional.

Xi Jinping menegaskan, China dan Indonesia sama-sama mementingkan keselamatan jiwa dan kesehatan fisik rakyat, serta menentang “nasionalisme vaksin”. Kerja sama kedua negara dalam penanggulangan wabah berada dalam jajaran terdepan di dunia. China selain mendorong vaksinasi di dalam negerinya terus mengadakan kerja sama vaksin dengan Indonesia, membantu Indonesia membangun pusat produksi vaksin regional, dan bersama-sama melawan “kesenjangan imunitas”. Pihak China telah memasukkan WNA termasuk warga Indonesiayang ada di China ke dalam kelompok vaksinasi, dan berharap Indonesia juga bisa memberikan dukungan positif kepada warga Tiongkok yang berada di Indonesia.